Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Surabaya Bakal Gelar Pasar Gotong Royong Tiap Akhir Pekan

Pasar Gotong Royong Ramadan ini digelar khusus untuk membantu warga Kota Surabaya.
Ilustrasi aktivitas belanja warga di pasar tradisional. /Antara
Ilustrasi aktivitas belanja warga di pasar tradisional. /Antara

Bisnis.com, SURABAYA - Pemerintah Kota Surabaya akan menggelar Pasar Gotong Royong Ramadan mulai 8 - 9 April 2022 di lima titik di Kota Surabaya sebagai salah satu upaya menjaga stabilitas harga pokok pangan pada saat Ramadhan dan Lebaran.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta Perdagangan, Fauzie Mustaqiem Yos mengatakan program Pasar Gotong Royong ini akan digelar setiap akhir pekan selama Ramadhan setiap pukul 15.00 WIB hingga selesai atau saat Isya.

“Pasar akan digelar mulai akhir pekan ini yakni 8 - 9 April, yang diawali di 5 titik,” katanya, Senin (4/4/2022).

Adapun lima titik pelaksanaan Pasar Gotong Royong tahap pertama tersebut di antaranya di Gedung YKP Penjaringansari Kecamatan Rungkut, Balai RW 2 Kecamatan Karangpilang, halaman gedung Pandansari Kecamatan Benowo, SWK Tanahmerah Kecamatan Kenjeran, dan Gelanggang Remaja Kecamatan Tambaksari.

“Lokasi pasar ini memang bermacam-macam, ada yang di Sentra Wisata Kuliner (SWK), kantor kecamatan dan Balai RW dan tempat lainnya, tergantung kesiapan dari pihak kecamatan setempat,” ujarnya.

Yos menerangkan, Pasar Gotong Royong Ramadan ini digelar khusus untuk membantu warga Kota Surabaya yang terus berjibaku dengan pandemi Covid-19, serta mulai naiknya sejumlah harga bahan pokok di pasaran.

“Jadi Pemkot berinisiatif untuk menggandeng distributor untuk menggelar pasar ini. Kami berharap melalui filosofi gotong royong ini harga bahan pokok di pasaran mulai menurun dan stabil,” ujarnya.

Dia mengatakan sejumlah distributor dan berbagai pihak lainya yang akan ikut berpartisipasi di antaranya seperti Bulog, Rajawali, dan Bimoli. Untuk itu, Pemkot Surabaya mengajak warga Surabaya untuk memanfaatkan program pasar tersebut.

“Barang-barang yang akan dijual nantinya akan berfokus pada barang kebutuhan pokok dan barang penting (Bapokting). Insyallah nanti akan ada sembako lengkap dan yang pasti akan murah, berbeda dari pasaran,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Peni Widarti
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper