Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Universitas Muhammadiyah Malang Perluas Ragam Usaha

UMM mulai memasarkan beras varietas unggul yang telah dikembangkan oleh dosen dan karyawan.
Beras organik yang dikembangkan dosen dan karyawan FPP UMM./Istimewa
Beras organik yang dikembangkan dosen dan karyawan FPP UMM./Istimewa

Bisnis.com, MALANG — Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mengembangkan bisnis dari sisi hulu hingga hilir, seperti pada produk pertanian padi organik.

Tim Pemasaran Fakultas Pertanian dan Peternakan (FPP) UMM M. Zul Mazwan, mengatakan fakultas tersebut UMM mulai memasarkan beras varietas unggul yang telah dikembangkan oleh dosen dan karyawan. Beras tersebut merupakan hasil panen yang ditanam di areal persawahan milik UMM yang ada di daerah Tegalgondo, Kabupaten Malang.

“Selain varietas Brang Biji, salah satu beras lainnya yang dipasarkan merupakan varietas unggulan hasil pengembangan FPP yang dikenal dengan sebutan Varietas 600 yang mampu menghasilkan 600 bulir padi per batang,” katanya di Malang, Senin (24/8/2020).

Beras hasil panen dari Maret 2020, mulai dikelola penjualannya oleh tim Pemasaran dari jurusan Agribisnis, FPP. Menurutnya, harga yang ditawarkan untuk beras varietas 600 sebesar Rp12.000/kg, sedangkan untuk beras varietas Brang Biji hanya Rp10.000/kg.

Kedua varietas tersebut merupakan beras organik yang mulai dari pembibitan benih dan pengolahan tanah menggunakan sistem organik. Selain itu, penyemprotan pupuk organik memakai teknologi drone.

Penjualan awal ini, beras dikemas dengan kemasan 5 kg, tetapi belum disertai label. Menurut Zul, ke depannya akan disiapkan manajemen pemasaran yang lebih baik.

“Insyaallah akan disiapkan label yang menarik, serta akan dibuat web khusus untuk menjual produk-produk hasil dari Fakultas Pertanian Peternakan,” ujarnya.

Juga akan dibuat divisi khusus untuk mendistribusikan produk-produk tersebut. Langkah-langkah tersebut diambil agar beras tersebut bisa diterima di masyarakat luas.(K24)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Choirul Anam
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper