Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tren Laka Lantas Jatim Turun 14 Persen Selama Pandemi Covid-19

Ada sebanyak 10.800 kasus atau turun 14 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.
Ilustrasi./Antara-Ridwan
Ilustrasi./Antara-Ridwan

Bisnis.com, SURABAYA - Ditlantas Polda Jatim menyebut tren kecelakaan lalu lintas di wilayah Jawa Timur selama pandemi Covid-19 telah menurun hingga 14 persen.

Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Budi Indra Dermawan mengatakan jumlah kecelakaan lalu lintas itu terhitung sejak Januari - 28 Juni 2020 dengan total sebanyak 10.800 kasus atau turun 14 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

"Menurunnya kasus laka lantas ini dipengaruhi banyak faktor, salah satunya pemberlakukan PSBB Surabaya Raya maupun Malang Raya," katanya, Kamis (2/7/2020).

Menurutnya, pelaksanaan PSBB tersebut membuat masyarakat lebih memilih tetap berada di rumah alias mengurangi mobilitas di jalan. Di samping itu, kondisi masyarakat juga lebih tertib lalu lintas dibandingkan dulu.

Budi menambahkan selama pandemi pihaknya juga tidak menggelar razia kendaraan karena lebih fokus terhadap sosialisasi protokol kesehatan dan PSBB.

Meski begitu, pada akhir Juli nanti Polda Jatim berencana menggelar operasi patuh yang secara teknis masih menunggu perintah dari Polri mengingat masih dalam kondisi pandemi.

Adapun dari total kasus kecelakaan lalu lintas sepanjang Januari - 28 Juni 2020 itu, tercatat sebanyak 2.000 orang di antaranya menjadi korban meninggal dunia, dan sebanyak 188 orang mengalami luka berat, dan 13.000 orang mengalami luka-luka.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Peni Widarti
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper