Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pameran Bisa Mendorong Pertumbuhan UMKM Mendunia

Pertumbuhan ekonomi Kota Malang yang terus menunjukkan tren positif pascapandemi Covid. Salah satunya pendorongnya, sektor pariwisata.
Wali Kota Malang, Sutiaji, bersama Ketua Tim Penggerak PKK, Widayati Sutiaji (kanan) melihat batik karya perajin batik asal Kota Malang di Malang beberapa waktu yang lalu./Istimewa
Wali Kota Malang, Sutiaji, bersama Ketua Tim Penggerak PKK, Widayati Sutiaji (kanan) melihat batik karya perajin batik asal Kota Malang di Malang beberapa waktu yang lalu./Istimewa

Bisnis.com, MALANG — Pemkot Malang mendorong UMKM dapat tumbuh mendunia lewat keikutsertaan dalam berbagai pameran bergengsi baik di tingkat lokal, regional, nasional, bahkan internasional.

Wali Kota Malang, Sutiaji, mengatakan telah menginstruksikan Diskopindag setempat untuk dapat memfasilitasi produk-produk UMKM lokal Kota Malang dalam event berskala internasional.

Keikutsertaan UMKM dalam event-event sampai ke tingkat internasional merupakan upaya Pemerintah Kota Malang untuk membantu para pelaku UMKM memperluas jaringan pemasaran dengan begitu produk UMKM Kota Malang dapat bersaing dengan produk-produk lain dan bisa go internasional.

"Ini bagian dari ikhtiar kami ya, saya sudah minta Diskopindag, cari event internasional, ajak UMKM yang punya produk unggulan, kami kirim kesana, tujuannya agar bisa dikenal, memperluas pemasarannya, dan yang terpenting UMKM Kota Malang harus bisa go internasional," katanya, Rabu (7/6/2023).

Pertumbuhan ekonomi Kota Malang yang terus menunjukkan tren positif pascapandemi Covid. Salah satunya pendorongnya, sektor pariwisata.

Menurut dia, pertumbuhan pariwisata di Kota Malang tercatat tumbuh meyakinkan yang ditandai dengan tingkat occupancy hotel yang juga terus meningkat. Hal itu menunjukkan tingkat kedatangan para wisatawan di Kota Malang meningkat.

Beberapa destinasi wisata baru di Kota Malang, dia meyakinkan, menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat dan wisatawan. Kayutangan misalnya, sebagai destinasi yang dikenal dengan konsep heritage-nya, memberikan warna tersendiri bagi dunia pariwisata di Kota Malang.

“Hampir setiap malam atau bertepatan dengan hari libur, kayutangan selalu ramai pengunjung dan menjadi pilihan tepat bagi warga dan wisatawan untuk menikmati waktu libur,” ucapnya.

Bangkitnya sektor pariwisata, kata dia, berpengaruh pada sektor-sektor lain. Contohnya, sektor UMKMDi Kota Malang, ada sekitar 8.000 UMKM dengan varian usaha a.l diantaranya jasa, kriya, fesyen, dan makanan olahan.

Pemkot Malang, kata dia, sudah melakukan langkah-langkah konkret untuk mengembangkan UMKM agar naik kelas. Dari sisi hilir, seperti kemudahan perizinan melalui OSS, penguatan hak intelektual atau hak cipta, dan melibatkan komunitas kreatif dalam packaging dan pemasaran.

Selain itu, berbagai event berskala besar diadakan untuk mengakomodasi UMKM dan produk yang dihasilkan, seperti Malang City Expo.

Dia berharap gelaran event-event di tingkat lokal, regional, nasional, bahkan internasional  menjadi media branding dan pemasaran bagi UMKM.(K24)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Choirul Anam
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler