Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Surabaya Didorong Kejar Vaksinasi 100 Persen, Epidemiolog Paparkan Alasannya

Saat ini, posisi Kota Surabaya masuk dalam level 4 sesuai dengan asesmen level situasi.
Petugas meminta kendaraan untuk berputar balik karena tidak berkepentingan saat ingin memasuki Kota Surabaya di Bundaran Waru, Surabaya, Jawa Timur, Senin (2/8/2021)./Antara-Umarul Faruq
Petugas meminta kendaraan untuk berputar balik karena tidak berkepentingan saat ingin memasuki Kota Surabaya di Bundaran Waru, Surabaya, Jawa Timur, Senin (2/8/2021)./Antara-Umarul Faruq

Bisnis.com, SURABAYA - Pakar Epidemiologi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga (Unair) Dr. Windhu Purnomo, dr., MS menyarankan agar Kota Surabaya tidak cepat puas atas capaian vaksinasi yang sudah berjalan baik.

Dr. Windhu Purnomo di Surabaya, Kamis (19/8/2021), mengatakan, pihaknya mengapresiasi vaksinasi di Kota Surabaya yang saat ini sudah berjalan bagus. Meski begitu, ia meminta untuk tidak cepat puas dan berhenti di sini saja.

"Kalau bisa kita kejar vaksinasi sampai 100 persen penduduk Surabaya," kata Dr. Windhu.

Menurut dia, ketika varian delta meluas, sebenarnya mustahil mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok alamiah.

"Makanya harus dikejar vaksinasi 100 persen, supaya Surabaya bisa masuk ke zona hijau. Yang paling penting, ayo kita perangi bersama-sama Covid-19 ini," katanya.

Saat ini, lanjut dia, posisi Kota Surabaya masuk dalam level 4 sesuai dengan asesmen level situasi. Tentunya, lanjut dia, ini harus terus diturunkan. "Kalau dilihat dari situasinya, sudah banyak yang bagus karena sudah banyak penurunan," katanya.

Surabaya Didorong Kejar Vaksinasi 100 Persen, Epidemiolog Paparkan Alasannya

Situasi Covid-19 di Surabaya per 17 Agustus 2021./Kemenkes

Ia juga mengapresiasi pelaksanaan 3T (testing, tracing, treatment) yang ada di Kota Surabaya. Namun begitu, ia meminta semua orang yang sudah berhasil dilacak, harus dites semuanya. "Saya kira mampu melakukan ini," ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam Focus Group Discussion (FGD) bersama Pentahelix atau multipihak yang terdiri dari pemerintah, media, komunitas, pengusaha, bisnismen dan juga akademisi serta berbagai elemen masyarakat, Rabu (18/8), menyampaikan bahwa Surabaya hari ini terus melakukan langkah-langkah percepatan, baik percepatan untuk berubah dari zona orange menuju zona kuning, termasuk pula percepatan vaksinasi Covid-19.

"Kami punya tekad dengan Forkopimda untuk bisa merubah zona oranye ke kuning dalam jangka waktu satu bulan ke depan," ujarnya.

Ia juga sangat yakin bisa merubah zona dan mempercepat vaksinasi jika dikerjakan secara bersama-sama. Apalagi, dalam kebersamaan itu juga ada seluruh partai yang ada di Surabaya, seluruh ormas, dan semua elemen masyarakat lainnya.

"Kalau kita bersama-sama turun memberikan pengertian dan sosialisasi, maka perubahan itu bisa segera terwujud di Kota Surabaya, dan perekonomian di Surabaya bisa segera bergerak kembali," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper