Bisnis.com, SURABAYA - PT Pelindo Marine Service melatih warga Kampung Seng, di kawasan Tanjung Perak, Surabaya, menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) pada Rabu (7/2/2024).
Tim Petugas Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK) Pelindo memberikan edukasi tentang faktor penyebab kebakaran. Juga mendampingi warga mengikuti pelatihan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
Puluhan warga Kampung Seng, yang kebanyakan merupakan ibu-ibu antusias mengikuti kegiatan yang dimeriahkan juga dengan bazar Usaha Mikro dan Kecil (UMK) milik warga. Rangkaian kegiatan itu bagian dari Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2024.
Wahyu Kurniawan, Koordinator PBK Pelindo, mengapresiasi Pelindo Marine yang perhatian tentang bahaya kebakaran pada warga pemukiman padat.
“Pelindo Marine tidak hanya meningkatkan pemahaman pekerja operasional dan kantoran, tetapi juga warga kampung. Jadi banyak aktivitas memasak makanan dan membuat minuman produk lokal warga (UMK) di tengah-tengah pemukiman yang padat,” jelasnya mengenai pentingnya pemahaman K3 bagi warga.
Direktur Utama Pelindo Marine, Warsilan, mengatakan rangkaian kegiatan Bulan K3 Nasional 2024, Pelindo Marine mengajak warga Kampung Seng yang merupakan pemukiman padat penduduk di kawasan luar pelabuhan, untuk memahami risiko kebakaran dan berlatih menggunakan.
Baca Juga
“Karena risiko kebakaran tidak hanya menjadi membahayakan keselamatan warga, tetapi juga berisiko dapat mengganggu kondusivitas operasional pelabuhan," jelasnya seusai menyerahkan secara simbolis 6 unit APAR untuk dipasang di berbagai sudut kampung binaan Pelindo Marine tersebut.
Ketua RT 12 RW 4, Kampung Seng, Tanjung Perak, Suparmin, mengungkapkan bahwa warga Kampung Seng sangat senang dan antusias pada adanya pelatihan pemadaman kebakaran tersebut. Terbukti dengan banyaknya warga yang hadir mengikuti. Bahkan sebagian mengganti sif (giliran) kerjanya ke sore atau malam hari, agar bisa mengikuti pelatihan yang diadakan pada pagi hari.
“Pemahaman warga juga menjadi terbuka," ujarnya dalam keterangan tertulis.
Suparmin menjelaskan dukungan Pelindo Marine di bidang lingkungan yakni adanya drop point pengumpulan sampah plastik. Kemudian bidang pendidikan dengan adanya kegiatan bimbingan belajar, Sirolan, serta bidang pengembangan UMK.
_(1).jpg?w=348&h=261)
