Bisnis.com, MALANG — Optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi di wilayah kerja BI Malang semakin meningkat pada Desember 2022 yang didorong peningkatan Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini atau IKE dan Indeks Ekspektasi Konsumen atau IEK.
Kepala Perwakilan BI Malang, Samsun Hadi, mengatakan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Desember 2022 tercatat sebesar 137,67 menguat dibandingkan dengan bulan sebelumnya yaitu 135,33.
“Dengan begitu keyakinan konsumen terhadap kondisi perekonomian tetap pada level optimis (indeks >100) dalam 16 (enam belas) bulan terakhir,” ucapnya, Selasa (3/1/2023).
Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) tercatat sebesar 125,33 meningkat dibanding bulan sebelumnya yang berada di angka 122,17.
Meningkatnya IKE didorong oleh kenaikan komponen pembentuknya, terutama pada Indeks Penghasilan Saat ini dan Indeks Pembelian Barang Tahan Lama (durable goods).
Peningkatan tersebut sejalan dengan terus membaiknya aktivitas ekonomi dan mobilitas masyarakat pada momen Natal dan Tahun Baru 2023 serta liburan sekolah, yang mendorong kenaikan penghasilan dan menopang peningkatan pembelian durable goods.
Baca Juga
Sejalan dengan membaiknya persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini, optimisme konsumen terhadap perkiraan kondisi ekonomi dalam enam bulan ke depan juga terindikasi semakin menguat. Indeks Ekspektasi Kondisi Ekonomi (IEK) Desember 2022 tercatat sebesar 150,00 meningkat dari 148,50 pada bulan sebelumnya.
Menurut dia, peningkatan tersebut didorong oleh kenaikan komponen penyusun IEK, terutama Indeks Ekspektasi Kegiatan Usaha dan Indeks Ekspektasi Penghasilan.
Ekonom Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya, Wildan Syafitri, menilai secara umum naiknya IKE akan meningkatkan optimisme menghadapi situasi ekonomi 2003.
Sektor perdagangan dan akses masyarakat semakin meningkat, kata dia, tapi harus tetap ditingkatkan agar ketahanan ini bersifat jangka panjang. Perlu juga dianalisis lebih lanjut faktor atau bagian indeks yang masih kurang sehingga ketahanan ekonomi ini betul betul menunjukkan kondisi yang sesungguhnya.
“Sikap optimis akan mendorong ekspektasi positif terhadap perekonomian yang dapat mendorong iklim investasi yang lebih baik dimasa mendatang terutama ekspektasi ketersediaan lapangan kerja,” kata Wildan yang juga Ketua ISEI Malang itu.(K24)