Bisnis.com, SURABAYA - Pemerintah Provinsi Jawa Timur tengah menyiapkan rencana pembukaan usaha kafe/restoran secara bertahap setelah PPKM sejumlah daerah di Jatim turun level menjadi level 3.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan status Jatim kini sudah turun menjadi PPKM Level 3 di sejumlah daerah termasuk Surabaya Raya (Surabaya, Gresik, Sidoarjo).
“Lalu di Surabaya sudah mulai buka 24 mal (saat PPKM Level 4), dan dari 24 mal itu, sebanyak 20 mal sudah menggunakan reader scan QR Code PeduliLindungi (untuk sistem masuk mal wajib vaksin). Nah reader ini akan disiapkan oleh Kemenkes. Kemarin sudah mulai membahas exercise kemungkinan pembukaan bertahap untuk restoran/kafe di luar mal, kan kemarin hanya mal saja,” jelasnya, Selasa (24/8/2021).
Dia mengatakan untuk pembukaan kafe/restoran di luar mal atau standing alone ini pun diperlukan reader QR code dari Kemenkes. Untuk itu, pihaknya saat ini akan membahasnya dengan Kemenko Marves.
“Untuk restoran di luar mal kemarin sudah dibahas, sekarang ini akan dirapatkan kembali dengan Kemenko Marves untuk detail dari rencana pembukaan secara bertahap restoran di luar mal,” imbuhnya.
Khofifah menambahkan untuk sektor usaha industri esensial pun saat ini juga sudah mulai uji coba bertahap. Di Jatim setidaknya sudah ada 14 kota/kabupaten yang mulai uji coba pelaksanaan full operasional.
Baca Juga
“Jadi bertahap, dari semua itu percepatan vaksinasi dan menjaga protokol kesehatan sebagai hulunya juga siap dijaga,” imbuhnya.
