Bisnis.com, SURABAYA — PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur kembali memperpanjang program stimulus listrik untuk sekitar 4,6 juta lebih pelanggan di Jatim sebagai bagian dari program pemulihan ekonomi nasional di masa pandemi terutama di kala PPKM.
General Manager PLN UID Jatim, Adi Priyanto mengatakan hingga Juni 2021, PLN Jatim telah menyalurkan stimulus tarif listrik sebesar Rp1 triliun lebih dengan jumlah penerima sebanyak 4.615.809 pelanggan. Stimulus yang diperpanjang ini akan berlangsung hingga Desember 2021.
“Pemberian stimulus ini sangat tepat terutama saat pembatasan kegiatan seperti ini, selain itu kami juga memastikan keandalan jaringan listrik agar masyarakat merasa nyaman saat harus beraktivitas sepenuhnya di rumah akibat PPKM," ujarnya, Rabu (4/8/2021).
Dia memaparkan dari total lebih dari 4 juta pelanggan tersebut, stimulus listrik diberikan kepada pelanggan bisnis sebanyak 102.314 pelanggan, disusul 51 pelanggan industri, 3.534.945 pelanggan rumah tangga dengan daya 450 VA, serta 978.499 pelanggan rumah tangga dengan daya 900 VA.
“Stimulus yang diberikan ini berupa diskon 50 persen untuk pelanggan daya 450VA baik rumah tangga, bisnis dan industri, lalu pelanggan rumah tangga 900VA bersubsidi juga dapat diskon 25 persen baik pascabayar maupun token prabayar,” jelasnya.
Adi menambahkan stimulus lain berupa pembebasan penerapan ketentuan rekening minimum dengan besaran diskon tarif 50 persen untuk pelanggan sosial, bisnis dan industri daya 1.300 VA ke atas serta pelanggan layanan khusus.
Baca Juga
“Pembebasan biaya beban atau abonemen juga diberikan sebesar 50 persen untuk pelanggan sosial daya 220 VA, 450 VA dan 900 VA, serta pelanggan bisnis dan industri daya 900 VA,” imbuhnya.
Untuk memastikan keandalan listrik selama PPKM berlangsung, PLN juga menyiagakan personel terutama untuk keandalan listrik di rumah sakit rujukan Covid-19 serta produsen oksigen di Jatim sejak 3 Juli lalu.
“Kami berharap dukungan PLN ini bisa membantu pemulihan ekonomi sekaligus percepatan penanganan pandemi Covid-19,” imbuhnya.
Adapun secara Nasional, realisasi stimulus pandemi di sektor ketenagalistrikan yang disalurkan oleh PLN sepanjang 2020 telah mencapai Rp13,16 triliun untuk dinikmati 33 juta pelanggan. Untuk tahun ini, hingga kuartal II/2021 penyaluran stimulus listrik sudah mencapai Rp6,75 triliun.