Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelabuhan Probolinggo Bakal Diperluas, Diproyeksi Bisa Disandari Kapal Pesiar

Pengembangan perluasan atau perluasan menambah kedalaman dermaga yang berguna untuk sandar kapal pesiar.
Wisatawan menaiki perahu yang akan membawa ke lokasi snorkling/diving di Pantai Binor./Antara-Widodo S Jusuf.
Wisatawan menaiki perahu yang akan membawa ke lokasi snorkling/diving di Pantai Binor./Antara-Widodo S Jusuf.

Bisnis.com, PROBOLINGGO - Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin mengatakan rencana perluasan wilayah pelabuhan dipastikan tidak mengganggu aktivitas nelayan setelah melakukan pemantauan bersama perwakilan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) di perairan Kota Probolinggo, Jawa Timur dengan menggunakan KN Grantin 211, Selasa (23/3/2021).

"Insya Allah pembangunan tidak mengganggu alur nelayan, itu yang lebih penting," kata wali kota yang biasa dipanggil Habib Hadi saat berada di dalam kapal milik Kementerian Perhubungan itu.

Wali Kota bersama perwakilan anggota Forkopimda, Sekda Ninik Ira Wibawati dan sejumlah kepala perangkat daerah melakukan pemantauan wilayah perairan Kota Probolinggo untuk memastikan perluasan itu tidak mengganggu aktivitas nelayan.

"Alhamdulillah dengan menggunakan Kapal Grantin kami bisa tahu walaupun ada jembatan, masih bisa dilewati di bawahnya," katanya.

Melaju dengan kecepatan 15 knot dengan waktu tempuh perjalanan sekitar 2 jam, Habib Hadi dapat melihat di tengah laut, jarak dari pelabuhan 1 mil dengan kedalaman 16 meter, sehingga aman dari aktivitas nelayan.

Ia mengatakan pihaknya memastikan perluasan pelabuhan tersebut tidak mengganggu aktivitas nelayan karena hal itu menjadi perhatian Pemkot Probolinggo mengingat sebagian penduduk wilayah Kelurahan Mayangan berprofesi sebagai nelayan.

"Sebagian masyarakat di Kelurahan Mayangan merupakan nelayan, kami memastikan betul-betul tidak ada dampak dengan adanya perluasan pelabuhan ke depannya," katanya.

Sementara Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kota Probolinggo Budi Krisyanto mengatakan bahwa ke depan akan ada pengembangan perluasan atau perluasan menambah kedalaman dermaga yang berguna untuk sandar kapal pesiar.

"Selanjutnya akan ditata jalur pelayaran sehingga tidak mengganggu kepentingan nelayan dengan mempertimbangkan aspek keamanan sesuai aturan yang berlaku," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper