Bisnis.com, SURABAYA - Honda Surabaya Center (HSC), diler mobil Honda di Jawa Timur, Bali dan Nusra tahun ini berani memasang target pertumbuhan 85 persen atau hampir dua kali lipat dari capaian penjualan 2020.
Marketing and After Sales Service Director HSC, Wendy Miharja mengatakan proyeksi tahun ini harus lebih optimistis setidaknya bisa mencapai hampir 2 kali lipat dari penjualan 2020 yang mencapai 8.903 unit, atau setara 16.470 unit yang akan dikejar pada 2021.
“Memang penjualan mobil kita pada 2020 itu sangat turun di awal pandemi, tetapi berangsur pasar membaik dan pada Desember itu ditutup dengan penjualan sebanyak 1.070 unit atau naik 37,36 persen dibandingkan November 2020,” jelasnya dalam Virtual Press Conference with Honda, Selasa (26/1/2021).
Berdasarkan catatan Bisnis, penjualan mobil Honda di wilayah ini pada 2019 tercatat mencapai 23.316 unit atau terealisasi 100,3 persen dari yang ditargetkan. Namun pada 2020 saat pandemi menyerang, penjualan hanya tercapai 8.903 unit.
Menurut Wendy, masih adanya pasar yang positif di kala pandemi berlangsung pada 2020 salah satunya disebabkan oleh pandemi itu sendiri. Banyak Masyarakat yang memilih untuk memiliki kendaraan sendiri untuk bepergian dibandingkan harus menggunakan transportasi umum yang memiliki risiko penularan Covid-19.
“Kondisi ini juga membuat penjualan Honda Brio sangat banyak karena harganya yang paling murah tetapi modelnya masih sangat manis serta nyaman sehingga menjadi pilihan konsumen,” katanya.
Baca Juga
Adapun dari total penjualan mobil sepanjang 2020 itu, tipe Honda Brio berkontribusi sebesar 51,67 persen atau terjual 4.601 unit, yang terdiri dari Brio Satya 3.184 unit dan Brio RS 1.417 unit. Selain itu, penjualan HSC juga dikontribusi oleh tipe Honda HRV sebanyak 1.289 unit, Mobilio 991 unit, disusul Jazz 897 unit, CRV 548 unit, BRV 216 unit, Civic Hatchback 134 unit, HRV 1,8L sebanyak 122 unit, Civic Sedan 42 unit, Accord 32 unit, Honda City 17 unit, Odyssey 10 unit, dan Civic Type R sebanyak 4 unit.
Untuk mengejar tahun ini, HSC menyiapkan berbagai program penjualan salah satunya seperti program sehat bersama Honda sejak akhir tahun lalu, dengan cara mengunggah foto olahraga melalui akun sosial media dengan menggunakan filter khusus dari @hondaisme. Melalui program partisipasi tersebut, konsumen yang membeli beberapa tipe mobil akan mendapatkan voucher sport utilities hingga Rp7 juta.
Marketing Sales and After Sales Service Manager HSC, William Saputra menambahkan selain pasar otomotif masih positif di masa pandemi, tren permintaan servis mobil juga meningkat terutama layanan booking service.
“Awal pandemi memang sempat sepi tetapi sudah berangsur membaik mencapai hampir 90 persen layanannya. Jadi rasio booking service yang dulu sebelum pandemi hanya 15 - 20 persen, sekarang malah dua kali lipat rasio booking service home, ini karena kita gencar edukasi protokol kesehatan juga,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
