Bisnis.com, SURABAYA - Penghitungan suara Pilkada Gresik yang ditampilkan KPU menunjukkan pasangan Fandi Akmad Yani (Gus Yani)- Aminatun Habibah meraih 51,1 persen setara 267.340 suara dan Moh. Qosim - Asluchul Alif sebanyak 48,9 persen setara 256.298 suara.
Data yang ditampilkan KPU per Sabtu (12/12/2020) pukul 06.15 WIB berasal dari 1.634 tempat pemungutan suara (72,08 persen) dari 2.267 TPS di wilayah setempat.
Adapun data penghitungan suara dalam situs KPU itu berdasarkan hasil foto formulir Model C-Hasil KWK yang dikirim oleh KPPS melalui Sirekap. Data yang ditampilkan pada menu hitung suara KPU ini juga bukan merupakan hasil resmi penghitungan perolehan suara mengingat penetapan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara dilakukan secara berjenjang sesuai tingkatannya dalam Rapat Pleno terbuka.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gresik menyebut tren partisipasi pemilih dalam Pilkada 2020 di Gresik mengalami peningkatan dibandingkan momen Pileg 2019.
Makmun, Komisioner KPU Gresik Divisi Sosialisasi dan SDM, mengatakan kondisi pandemi Covid-19 dan juga kondisi hujan ternyata tidak menyurutkan para pemilih untuk tidak memberikan suaranya pada Pilkada Serentak 2020.
“Di beberapa tempat pemungutan suara di Gresik kemarin hujan tetapi tingkat antusiasme masyarakat untuk datang mencoblos cukup tinggi. Secara umum pelaksanaan pilkada ini terbilang lancar dan tidak ada permasalahan menonjol,” jelasnya dikutip dalam rilis, Jumat (11/12/2020).
| Baca Juga : Dinamika Terkini Seputar Jawa Timur |
|---|
Dia memaparkan, data awal menunjukkan ada 80 persen partisipan yang hadir dari total daftar pemilih tetap (DPT) Gresik yakni 918.192 DPT. Jumlah partisipasi tersebut, katanya, telah melebihi target KPU Gresik dan provinsi yang seharusnya hanya 77,5 persen.
“Target awal tingkat partisipasi di Gresik adalah 77,5 persen atau sama dengan pelaksanaan pilkada sebelumnya dengan pertimbangan karena saat ini masih dalam kondisi Covid-19, ternyata melebihi target,” ujarnya.
Makmun menambahkan KPU Gresik berkomitmen akan mengawasi proses rekapitulasi bertahap, hingga seluruh proses tahapan Pilkada Gresik selesai. "Kami juga sangat terbuka menerima berbagai laporan jika memang ada kecurangan. Tentu akan segera ditindaklanjuti," imbuhnya.
Diketahui dalam Pilkada Gresik, terdapat 2 Pasangan calon (paslon) Bupati dan wakilnya. Paslon nomor 01 yakni Moh. Qosim - Asluchul Alif (QA) yang diusung oleh parpol PKB dan Gerindra, serta paslon nomor 02 Fandi Akmad Yani (Gus Yani)- Aminatun Habibah yang diusung 6 parpol yakni Golkar, PDIP, Nasdem, Demokrat, PAN, dan PPP
Berdasarkan penghitungan suara versi KPU, paslon QA hingga 11 Desember 2020 pada pukul 08.45 memperoleh suara sebanyak 249.175 suara atau 49 persen, sedangkan paslon Gus Yani - Aminatun memperoleh 259.717 suara atau 51 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
