Bisnis.com, MALANG — Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berancang-ancang untuk membuka Prodi Cyber Security dan Digital Forensik untuk memenuhi SDM ahli di bidang itu yang sangat kurang.
Direktur Direktorat Pendidikan Vokasi dan Pelatihan UMM Tulus Winarsunu mengatakan isu keamanan dunia siber telah menjadi prioritas seluruh negara di dunia semenjak teknologi informasi dan komunikasi dimanfaatkan dalam berbagai aspek kehidupan.
Berbanding lurus dengan tingginya tingkat pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi tersebut, tingkat risiko dan ancaman penyalahgunaan teknologi informasi dan komunikasi juga semakin tinggi dan kompleks. Hal inilah yang mendorong meningkatnya kebutuhan SDM di dalam dunia keamanan siber dan digital forensik.
“Untuk menjawab tantangan ini, Direktorat Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) segera membuka Program Studi (Prodi) Diploma 4 (D4) Studi Baru Cyber Security dan Digital Forensik,” katanya di Malang, Rabu (1/7/2020).
Mahasiswa Prodi ini, kata dia, akan dibekali dengan pengetahuan, keterampilan serta kemampuan untuk melakukan serangkaian proses manajemen risiko sebagai bentuk mitigasi keamanan informasi.
Mahasiswa juga dibekali dengan keahlian memeriksa secara mendalam barang bukti elektronik dan digital yang berasal dari sistem jaringan dalam rangka mendapatkan data investigasi untuk dianalisa secara komprehensif.
Praktik ini dilakukan sebagai bukti digital yang dapat digunakan untuk memecahkan kasus cybercrime. “Prodi ini juga akan bekerjasama dengan perusahaan network security baik dalam maupun luar negeri untuk melibatkan mahasiswa secara langsung di dunia kerja,” ucapnya.
Kompetensi yang ditawarkan di antaranya mampu mengindentifikasi, menganalisa dan mengevaluasi berbagai penerapan aplikasi keamanan siber dan digital forensik terhadap ancaman yang teridenfikasi dan tidak teridentifikasi.
“Selain itu, mahasiswa juga mampu menyusun security requirement untuk melindungi proses bisnis di dalam suatu organisasi yang ditangani secara memadai di dalam seluruh aspek dari enterprise architecture.
Segera Dibuka
Dalam perkembangan lain, UMM juga segera membuka Prodi Vokasi Ritel dan Bisnis Online untuk menjawab tren perkembangan bisnis tersebut yang semakin pesat.
Era revolusi industri 4.0 sangat mempengaruhi ketenagakerjaan sehingga memberikan tantangan baru yang harus diantisipasi oleh banyak pihak. Selain itu, industri e-commerce Indonesia dalam 10 tahun terakhir meningkat hingga 17 persen.
"Untuk menjawab hal itu Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melalui Direktorat Pendidikan Vokasi dan Pelatihan UMM segera membuka program studi baru, yaitu Diploma 4 Riteldan Bisnis Online yang akan difokuskan pada pada usaha digital," katanya.
Kurikulum Prodi Ritel dan Bisnis Online ini, kata dia, dirancang untuk memenuhi kebutuhan industri yang meliputi pengetahuan, keterampilan untuk membangun karier di industri riteldan bisnis digital.
Prodi ini dirancang untuk menyiapkan lulusan untuk mampu melaksanakan fungsi-fungsi manajemen umumnya dan mampu mengembangkan teknik pemasaran digital khususnya.
| Baca Juga : Dinamika Seputar Kota Malang |
|---|
Ada juga Prodi Vokasi Manajemen Perhotelan dan Pariwisata. Tulus mengatakan pada Prodi ini mahasiswa akan dilengkapi dengan keterampilan terkait pariwisata dan perhotelan, magang di beberapa perusahaan BUMN baik dalam sisi wisata maupun dalam sisi perhotelan.
“Kurikulum Prodi Manajemen Perhotelan dan Pariwisata dirancang khusus untuk menyiapkan lulusan Prodi ini dalam bersaing di dunia kerja, dilengkapi dengan berbagai macam pelatihan dalam bidang pariwisata dan perhotelan,” ucapnya.
Prodi Manajemen Perhotelan dan Pariwisata dirancang khusus untuk menyiapkan lulusannya untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan praktis di bidang pariwisata dan perhotelan, serta mereka mampu membuat perencanaan strategis dalam pengembangan pariwisata dan perhotelan berdasarkan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki.
Menurut dia, Indonesia memiliki kekayaan wisata alam yang sangat potensial, sehingga bisnis pariwisata dan perhotelan akan sangat menjanjikan di masa yang akan datang.
Selain dua prodi baru tersebut, juga akan didirikannya Prodi vokasi lain a.l Prodi Asian Halal Culinary, Prodi Baking and Pastry, Prodi Nutrasetikal dan akan menyusul lainnya.
Sekolah keahlian ini akan dibangunkan gedung seluas 12,5 hektare di wilayah Karang Ploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur. (K24)
