Bisnis.com, SURABAYA - Tingkat kesembuhan pasien positif Covid-19 di Jawa Timur terus meningkat dalam beberapa hari terakhir dengan persentase 22,33 persen per 4 Juni 2020.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan sebelumnya persentase kesembuhan di Jatim hanya 20,55 persen kini sudah mencapai 22,33 persen.
Berdasarkan catatan tim Gugus Tugas Covid-19 Jatim, pada 1 Juni terdapat 45 orang sembuh, 2 Juni ada 100 orang sembuh, 3 Juni ada 292 orang sembuh dan pada 4 Juni ada tambahan 116 orang sembuh dari Covid-19.
"Alhamdulillah dengan penambahan jumlah yang sembuh hari ini 116 orang, maka total pasien berhasil sembuh di Jatim hingga kini sudah 1.207 orang," katanya dalam konferensi pers, Kamis (4/6/2020).
Dia menjelaskan dari total yang sembuh per hari ini, sebanyak 70 orang di antaranya berasal dari Kota Surabaya, disusul 10 orang dari Pasuruan, 8 orang Madiun, 6 orang Sampang, 5 orang Probolinggo, 4 orang dari Gresik, dan 3 orang dari Kota Pasuruan serta dari Lamongan, Kabupaten Malang, dan Bojonegoro masing-masing 2 orang.
"Sisanya berasal dari Lumajang, Sidoaro, Tuban, dan Kota Malang," imbuhnya.
Khofifah mengatakan meski ada tren peningkatan kesembuhan, di Jatim per 4 Juni 2020 juga ada penambahan pasien positif baru sebanyak 123 orang sehingga total kasus positif di Jatim mencapai 5.406 orang dan yang masih dirawat totalnya 3.724 orang.
"Kita juga turut berduka, hari ini ada penambahan yang meninggal dunia sebanyak 10 orang sehingga total yang meninggal dunia di Jatim ada 447 orang atau setara 8,27 persen," ujarnya.
Di Jatim, kasus positif Covid-19 keseluruhan telah mencapai 5.406 orang. Total kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tertinggi adalah Kota Surabaya sebanyak 2.828 orang, diikuti Sidoarjo 703 orang, Gresik 151 orang, Lamongan 121 orang dan disusul Kabupaten Probolinggo 116 orang.
Untuk kasus meninggal dunia karena Covid-19 di Jatim hingga saat ini tercatat 447 orang (8,27 persen) atau ada tambahan 10 orang, yaitu masing-masing dua orang di Surabaya, Sidoarjo dan Pamekasan, serta masing-masing satu orang di Kota Mojokerto, Kota Malang, Jombang dan Situbondo.
Terkait warga berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) di Jatim tercatat 7.009 orang, orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 25.173 orang, dan orang tanpa gejala (OTG) mencapai 19.366 orang.