Bisnis.com, MALANG — Tingkat kehadiran peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Universitas Brawijaya (UB) 2024 cukup tinggi atau berada diatas 95 persen.
Berdasarkan data yang didapat dari Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik (DALA) tingkat kehadiran peserta hingga Jumat (3/5/2024) adalah sebagai berikut sesi 1 mencapai 96,46%, sesi 2 sebesar 96,39%, sesi 3 mencapai 95,97%, sesi 4 sebesar 97,41% dan tertinggi pada sesi 5 yaitu 98,10%.
Rektor UB, Prof Widodo, mengatakan kegiatan UTBK berjalan dengan lancar. "Kita sudah meninjau ke tempat tes dengan panitia semua berjalan dengan baik dan tidak ditemukan hal-hal yang mencurigakan," ujarnya dalam rilis.
Mantan dekan FMIPA tersebut mengatakan, banyak faktor yang menyebabkan ketidakhadiran peserta, seperti faktor sakit atau ikut ujian sekolah kedinasan. "Kita tidak bisa mendeteksi faktor-faktor yang menyebabkan ketidakhadiran tersebut," katanya.
Wakil Ketua Pelaksana UTBK UB, Rosihan Asmara, mengatakan keterlambatan peserta dianggap sebagai ketidakhadiran.
"Yang terlambat lebih 30 menit tidak diperkenankan masuk kita hitung ketidakhadiran. Ketidakhadiran bisa banyak sebab contohnya mereka sudah daftar UTBK dan daftar di kedinasan dan pada saat ujian jadwalnya bentrok. Beberapa waktu lalu mereka sempet telepon apakah ada dispensasi dan dengan berat hati kita tidak bisa secara sistem mengalokasikan ke jadwal lain," katanya.
Baca Juga
UTBK di UB diikuti sebanyak 20.775 peserta yang akan dilaksanakan hanya pada gelombang I. Dari jumlah tersebut 18 orang di antaranya adalah peserta difabel tuna daksa yang khusus di tempatkan pada Laboratorium Komputer Fakultas Ilmu Komputer yang memiliki akses mudah bagi penyandang difabel.
Sebanyak 62 ruangan di 16 lokasi digunakan untuk pelaksanaan ujian dan ada sebanyak 1.580 komputer yang disediakan dengan 280 cadangan. (K24)