Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aktivitas Ekonomi di Bawean Gresik Berangsur Normal Pasca Gempa

Saat gempa kemarin kami masih berjualan, terus libur dua sampai tiga hari, yang lain juga kebanyakan libur, kata pedagang.
Sejumlah masyarakat beraktivitas di Pasar Kota Kusuma Sangkapura, Bawean, Gresik, Selasa (26/3/2025)./Antara-Naufal Ammar Imaduddin.
Sejumlah masyarakat beraktivitas di Pasar Kota Kusuma Sangkapura, Bawean, Gresik, Selasa (26/3/2025)./Antara-Naufal Ammar Imaduddin.

Bisnis.com, GRESIK - Aktivitas di Pasar Kota Kusuma Sangkapura berangsur normal kembali sejak bencana gempa yang terjadi pada Jumat (22/3) melanda Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Pantauan Antara, pada Selasa (26/3/2024) pukul 08.00 WIB, sejumlah masyarakat berkerumun untuk membeli sejumlah bahan masakan. Di dalam pasar tersebut, menjual berbagai bahan makanan seperti beras, ayam, daging sapi, telur, dan lainnya.

Seorang pedagang daging sapi, Uding mengaku saat gempa pertama terjadi masih berjualan namun segera lari dan menutup dagangannya.

"Saat gempa kemarin kami masih berjualan, terus libur dua sampai tiga hari, yang lain juga kebanyakan libur," ucap Uding.

Namun, lanjutnya, stok daging untuk masyarakat masih aman, karena ia menyembelih sapinya sendiri.

"Setelah gempa kemarin saat kami libur tidak menyembelih karena takutnya basi, jadi selama libur tidak ada pemotongan hewan," katanya.

Lain dengan Uding, pedagang ayam asal Sungairujing yang bernama Sanwar tetap berjualan hingga hari ini meski saat gempa terjadi.

"Ya tetap jualan, tapi yang lain kebanyakan libur, kalau biasanya ada seratusan orang, saat gempa cuma sekitar 20 orang," kata dia.

Sanwar mengaku harus tetap berdagang agar segera terjual, karena harga ayam saat ini sedang naik.

"Sebelum puasa sudah naik harganya, sekarang satu kilogramnya Rp60 ribu," katanya.

Menurut dia, harga ayam sebelum puasa masih Rp45 ribu hingga Rp50 ribu per kilogramnya, dan naik saat puasa kemudian turun lagi setelah Lebaran.

"Kalau stok ayam di sini Alhamdulillah masih aman tapi tidak melimpah, setelah gempa besar kemarin juga masih banyak yang beli," ujarnya.

Jika daging ayam naik, lain lagi dengan komoditas beras yang saat ini di Pulau Bawean sedang turun harga.

"Saat ini harga satu karungnya Rp390.000, sebelumnya Rp400.000," kata pedagang beras Maryam asal Desa Sungairujing.

Sementara itu, seorang pembeli bernama Nur asal Desa Kotakusuma mengatakan ia sudah dua hari ini belanja di Pasar Kota untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Ya harus beli di pasar, kan lebih lengkap, jadi enak mau cari apa-apa sudah tersedia," katanya.

Dia berharap agar kejadian serupa tidak datang lagi, karena memang membuat trauma warga Bawean.

"Semoga tidak ada lagi gempanya, takut saya," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Redaksi
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper