Bisnis.com, SURABAYA - PT PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) melalui Unit Pelaksana Transmisi Surabaya (UPT Surabaya) melakukan pekerjaan penggantian material transmisi utama (MTU) di Gardu Induk Sukolilo dan Kenjeran guna menjaga keandalan pasokan listrik.
General Manager PLN UIT JBM, Didik F. Dakhlan mengatakan pekerjaan penggantian MTU ini dilakukan pada bagian PMS (Pemisah) yang menyalurkan listrik dari Gardu Induk (GI) Sukolilo ke Gardu Induk (GI) Kenjeran.
“Pekerjaan ini dilakukan karena adanya penurunan performa sesuai hasil uji yang telah dilakukan sehingga diperlukan penggantian atau peremajaan MTU,” ujarnya, Senin (20/6/2022).
Didik mengatakan penggantian MTU ini adalah hasil dari tindakan preventif dan assesment PLN untuk pengoptimalan keandalan sistem, sehingga peralatan yang sudah mengalami penurunan performa harus segera diakukan penggantian.
“MTU langsung kami ganti sebelum terjadinya breakdown yang tentunya itu akan mengganggu sistem kami,” ujarnya.
Dia menjelaskan, Gardu Induk Sukolilo merupakan sumber pasokan listrik ke Gardu Induk Kenjeran yang selama ini menjadi salah satu pemasok listrik ke wilayah Madura.
Baca Juga
“Kami melakukan upaya ini agar tidak ada kendala dalam menyalurkan pasokan listrik ke wilayah Surabaya dan Pulau Madura,” imbuhnya.
Didik menambahkan, dalam melaksanakan pekerjaan penggantian ini PLN UIT JBM melibatkan tim dari Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG) Surabaya Utara serta tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) sehingga pekerjaan penggantian 2 set PMS ini bisa dilakukan dengan cepat dan efisien.
“Diharapkan dengan upaya pemeliharaan ini kesiapan instalasi di GI Sukolilo semakin andal dan kepuasan pelanggan akan meningkat seiring dengan kualitas pelayanan yang diberikan PLN,” imbuhnya.