Bisnis.com, PASURUAN — Vaksinasi Covid-19 untuk pelajar SMP/MTs di Kab. Pasuruan mulai digelar untuk mencegah persebaran pandemi bersamaan dengan diberlakukannya kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas.
Sekretaris Daerah Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya, mengatakan vaksinasi pelajar SMP adalah sebuah ikhtiar untuk bisa mengantisipasi klaster positif Covid-19 dari lingkungan sekolah seperti yang terjadi di beberapa wilayah tanah air.
"Vaksinasi pelajar SMP jadi langkah untuk mengantisipasi munculnya klaster Covid-19 dari sekolah. Semoga tak terjadi di Kabupaten Pasuruan," katanya, Minggu (3/10/2021).
Vaksinasi pelajar SMP dilaksanakan secara serentak di 63 SMP/MTs negeri di Kabupaten Pasuruan. Totalnya mencapai sekitar 10 ribu anak berusia mulai 12 tahun.
Para siswa ini sudah menjalani PTM terbatas di Kabupaten Pasuruan sejak Agustus lalu. Semua sekolah harus betul-betul mengawasi jalannya PTM dengan prokes ketat, agar potensi penyebaran Covid-19 bisa diidentifikasi sedini mungkin.
"Semua sekolah harus berkomitmen dalam mengawasi setiap KBM maupun penerapan prokes selama digelarnya tatap muka. Sekecil apapun harus diperhatikan," ucapnya.
Baca Juga
Pelaksanaan vaksinasi untuk siswa SMP/MTs disambut meriah para pelajar. Seperti yang terlihat di SMPN 3 Bangil, Sabtu (2/10/2021), beberapa ruang kelas dan laboratorium serta aula di sekolah tersebut disulap menjadi lokasi vaksinasi.
Para pelajar dipecah ke dalam beberapa ruangan agar tidak terjadi kerumunan.
Kepala SMPN 3 Bangil, Sulistyorini, mengatakan total ada 250 pelajar kelas IX yang mengikuti vaksinasi. Sedangkan pelajar di kelas VII maupun VIII akan mengikuti vaksinasi, di agenda selanjutnya.
"Kalau ditanya kapan vaksinasi untuk siswa kelas VII dan VIII, kita hanya menunggu petunjuk dari Pemkab Pasuruan karena kami hanya pelaksana saja," katanya.
Dengan selesainya vaksinasi pada 250 anak didiknya, maka rasa percaya diri para pelajar untuk tetap bisa menjalani kegiatan belajar mengajar, semakin tinggi.
"Sekarang udah nggak was-was lagi. Karena mereka sudah divaksin, jadi lebih PD untuk berkegiatan, meskipun mereka harus tetap menjaga protokol kesehatan dengan sebaik-baiknya," ujarnya.(K24)
#ingatpesanibu #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
