Bisnis.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebut tingkat kepatuhan sejumlah tempat usaha di Surabaya dalam menjalankan PPKM Mikro saat ini sudah cukup bagus sebab rata-rata sudah tutup pukul 20.00 WIB.
Eri mengatakan dari hasil pemantauan Senin (28/6/2021) malam terutama di kawasan Jl Indragiri, Jl. Mayjen Sungkono, Jl HR Muhammad, dan Jl Mayjen Yono Suwoyo hingga kawasan G-Walk Citraland rerata tempat usaha sudah tutup pukul 20.00. Hal itu sesuai dengan aturan dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala Mikro.
“Rata-rata sudah tertib tutup pukul 20.00, tetapi kalau pun ada yang masih buka, mereka memang menerapkan sistem take away atau makan dibawa pulang,” katanya, Selasa (29/6/2021).
Dia mengatakan Pemkot Surabaya bersyukur warga Surabaya dengan kesadarannya sendiri disiplin jam malam, termasuk dengan disiplin protokol kesehatan.
“Jujur dari hati saya, kalau tutup jam 8 malam ini ya hati tidak tega, karena ini tempat mata pencaharian untuk mencari nafkah buat anak istrinya, keluarganya, tetapi dengan PPKM Mikro selama 7 hari ke depan ini diharapkan bisa menekan kasus Covid-19, dengan begitu ekonomi kita kembali bergerak positif,” ujarnya.
Meski sudah Tampak tertib, lanjut Eri, Pemkot Surabaya akan terus melakukan sosialisasi PPKM Mikro kepada warga atau tempat-tempat usaha yang masih buka di atas pukul 20.00 WIB. Sosialisasi akan dilakukan dengan lebih humanis.
Pihaknya juga mengajak warga untuk bersama-sama menanggulangi pandemi ini dengan disiplin 5 M yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilisasi.
"Banyak saudara kita warga Kota Surabaya yang ada di rumah sakit kondisinya sangat memprihatikan. Apalagi ketika kita melihat anak-anak kecil dan orang tua. Mari kita jaga kota kita ini,” imbuhnya.
#ingatpesanibu, #sudahdivaksintetap3m, #vaksinmelindungikitasemua