Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Arus Penumpang di Terminal Ngawi Saat Libur Imlek, Begini Pantauannya

Jumlah penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang turun di terminal tipe A itu tercatat sebanyak 6.586 orang pada Jumat, 12 Februari 2021.
Ilustrasi imbauan penerapan protokol kesehatan di terminal./Antara
Ilustrasi imbauan penerapan protokol kesehatan di terminal./Antara

Bisnis.com, NGAWI - Terminal Kertonegoro Ngawi, Jawa Timur menyatakan jumlah penumpang yang turun di terminal setempat tergolong sepi pada libur Tahun Baru China atau Imlek tahun 2021.

"Jumlah penumpang yang turun di Terminal Ngawi tidak ada kenaikan yang signifikan. Jumlahnya tidak jauh berbeda dengan hari-hari biasa," ujar Kepala UPT Terminal Kertonegoro Ngawi Ali Imron Hariyadi di Ngawi, Sabtu (13/2/2021).

Sesuai data, jumlah penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang turun di terminal tipe A itu tercatat sebanyak 6.586 orang pada Jumat, 12 Februari 2021.

"Sedangkan dari bus antarkota dalam provinsi (AKDP) ada sebanyak 702 penumpang. Jadi relatif stabil," kata dia.

Adapun, rata-rata jumlah penumpang yang turun di Terminal Kertonegoro Ngawi pada akhir pekan mencapai 8.000-an orang.

Ia menilai tidak banyaknya jumlah penumpang yang turun dan berangkat di Terminal Ngawi tersebut dipengaruhi oleh kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat.

Kondisi tersebut membuat sejumlah warga menunda bepergian saat libur perayaan Imlek tahun ini yang berlangsung di saat pandemi COVID-19.

Kendati tidak ada lonjakan jumlah penumpang, pihaknya tetap melakukan antisipasi. Salah satunya menyiapkan sejumlah petugas selama 24 jam untuk melakukan pemantauan terhadap penumpang. Pemantauan yang diperhatikan di antaranya terkait penerapan protokol kesehatan.

Jika petugas mendapati penumpang yang suhu tubuhnya di atas normal, kata dia, akan mendapat perlakuan khusus. Salah-satunya ditelusuri riwayat perjalanannya serta menjalani pemeriksaan medis.

"Kami bekerja sama dengan tenaga medis untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata dia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper