Bisnis.com, MALANG — Ekspektasi kegiatan usaha di Kota Malang membaik pada Oktober mengacu hasil Survei Konsumen Perwakilan Bank Indonesia Malang.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang Azka Subhan Aminurridho mengatakan hasil survei mengindikasikan mulai terdapat perbaikan keyakinan konsumen, tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Oktober 2020 yakni sebesar 88,83 atau meningkat sebesar 6,91 dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 81,92 meskipun nilai tersebut masih berada di zona pesimistis.
“Membaiknya keyakinan konsumen berasal dari persepsi membaiknya kondisi ekonomi saat ini dan kondisi ekonomi ke depan,” katanya di Malang, Rabu (11/11/2020).
Hal tersebut tercermin dari Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang masing-masing meningkat menjadi sebesar 55,33 dan 122,33.
Peningkatan IKE dipengaruhi oleh penghasilan saat ini, ketersediaan lapangan kerja dan pembelian durable goods. Peningkatan terutama terjadi pada ketersediaan lapangan kerja saat ini dibandingkan 6 bulan lalu yang mengalami peningkatan dari sebesar 31,00 pada bulan sebelumnya menjadi sebesar 46,00.
Peningkatan indeks pembelian durable goods yang tercatat dari sebesar 65,00 menjadi sebesar 72.00. Peningkatan indeks durable goods sejalan dengan Survei Penjualan Eceran yang dilaksanakan di Kota Malang yang hasilnya menyebutkan terdapat peningkatan omzet penjualan pada penjualan barang elektronik dan kendaraan bermotor.
Baca Juga
Ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan, kata dia, masih cukup kuat didukung oleh ekspektasi terhadap penghasilan, ketersediaan lapangan kerja ke depan, dan ekspektasi kegiatan usaha.
Peningkatan terutama terjadi pada ekspektasi penghasilan yang mengalami peningkatan dari sebesar 123,50 pada bulan sebelumnya menjadi sebesar 132,50. Seiring dengan adaptasi terhadap kebiasaan baru, kegiatan dunia usaha mulai mengalami perbaikan sehingga responden berkeyakinan bahwa tingkat penghasilan mulai mengalami peningkatan.(K24)