Bisnis.com, SURABAYA - Kumulatif pasien Covid-19 di Kota Surabaya 8.347 orang per Minggu (26/7/2020). Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.871 orang (34,4 persen) dirawat, 4.733 orang (56,7 persen) sembuh dan 743 orang (8,9 persen) meninggal.
Dari total orang dirawat, sebanyak 1.481 orang (51,58 persen) isolasi rumah, 252 orang (8,78 persen) isolasi gedung, dan 1.138 orang (39,64 persen) isolasi rumah sakit.
Sementara dalam pergerakan kasus harian, kenaikan pasien positif kembali melebihi kesembuhan beberapa hari terakhir. Dengan kata lain bila merujuk data 14 hari terakhir, penularan dan kesembuhan Covid-19 di Surabaya fluktuatif.
Secara lebih lengkap kasus harian Covid-19 dalam 14 hari terakhir di Kota Pahlawan sbb:
Sementara dalam perkembangan lain, Wali Kota Surabaya terus melanjutkan blusukan sembari mengimbau warga disiplin mengenakan masker.
Akun Humas Kota Surabaya melaporkan, Minggu (26/7/2020), sekitar pukul 06.30 WIB, Risma berkeliling ke Kecamatan Tegalsari dan Kecamatan Genteng, untuk mengingatkan pakai masker dan jaga jarak.
Beberapa lokasi yang dikunjungi, mulai dari pasar, kampung, hingga jalan protokol. Harapannya, warga Surabaya benar-benar mematuhi protokol kesehatan saat keluar rumah.
Kebun Binatang Surabaya besok buka kembali loh!
— Humas Kota Surabaya (@BanggaSurabaya) July 26, 2020
Yuk kenali protokol kesehatan dan tata caranya ya.. #BanggaSurabaya #BiasakanYangTidakBiasa #LawanCovid19 pic.twitter.com/XStkxOFMwx
Sementara aktivitas di Surabaya, kota dengan penduduk 3,2 juta jiwa, per Senin (27/7/2020) ditandai dengan dibukanya Kebun Binatang Surabaya. Ikon destinasi wisata massal di tengah kota ini menerapkan e-tiket, jalur satu arah serta pembatasan pengunjung. Adapula pembatasan jam operasional yang terbagi dalam dua sif. Setiap sesi hanya berlangsung 3 jam.
Selain itu, balita/anak di bawah 5 tahun, ibu hamil dan warga berusia di atas 60 tahun tidak diperbolehkan masuk KBS.
Dalam skala provinsi, kasus Covid-19 di Jawa Timur per Minggu (26/7/2020) tercatat 20.539 kasus. Dari jumlah itu, 7.020 kasus (34,18 persen) dirawat, 12.318 (59,97 persen) sembuh dan 1.601 orang (7,79 persen) meninggal.
Dari total dirawat, sebanyak 2.586 orang (36,84 persen) isolasi rumah, 607 orang (8,65 persen) isolasi gedung, 3.827 orang (54,52 persen) konfirmasi isolasi RS.