Bisnis.com, SURABAYA - PT Astra International - UD Trucks Sales Operation mulai masuk pasar truk kelas ringan di Jawa Timur untuk memenuhi kebutuhan truk di Indonesia yang meningkat hingga 32% tahun ini.
Branch Head Astra UD Trucks Cabang Waru, Raindy Octaliandi mengatakan segmen pasar truk kelas ringan dengan kapasitas GVW 5-10 ton merupakan segmen terbesar yakni mencapai 61% dari total pasar truk di Indonesia.
"Ini merupakan yang pertama kalinya kami masuk ke segmen truk kelas ringan atau masuk kendaraan kategori 2 mengingat potensinya lebih besar. Sebelumnya kami hanya bermain di kategori 3 dan 5 kendaraan yang lebih besar," katanya saat peluncuran truk Kuzer, Rabu (19/9/2018).
Dia mengatakan kehadiran Kuzer yang memiliki kapasitas mesin 150 Horse Power (HP) dan torsi 25% ini juga menjawab adanya kebijakan pemerintah soal aturan kapasitas angkutan truk hingga penggunaan bahan bakar.
"Sejak beberapa tahun terakhir kami mulai menyiapkan diri untuk memproduksi kendaraan yang memenuhi regulasi pemerintah karena pada dasarnya kami akan support pemerintah," katanya saat Media Preview Kuzer, Rabu (19/9/2018).
Dia menambahkan untuk itu pihaknya juga akan terus mengedukasi konsumen pentingnya tertib aturan over dimensi over load (ODOL) saat mengangkut barang dengan menggunakan truk sesuai kapasitasnya.
Baca Juga
Adapun hingga Agustus 2018 ini penjualan Astra UD Trucks di Jatim sudah mencapai 680 unit untuk kategori 3 (golongan 3). Sedangkan jumlah market truck di Jatim secara total mencapai 2.150 unit.
"Khusus Kuzer kami targetkan penjualan di Jatim bisa tembus 300 unit sampai akhir tahun atau sekitar 100 unit/bulan. Tahun depan, kami akan tingkatkan penjualan menjadi 200 unit/bulan," imbuhnya.
Kuzer sendiri memiliki 2 segmen pasar yakni truk untuk angkutan logistik seperti ekspedisi, dan barang-barang consumer goods, serta segmen infrastruktur yang digunakan untuk pengangkutan material bangunan seperti semen, batu dan lainnya.
Branch Head UD Trucks Cabang Romokalisari, Dheny Nur Wakhid menambahkan Kuzer, dan kategori 3 atau truk Quester dirancang lebih modern dan automatic serta irit bahan bakar.
"Keduanya juga sudah memenuhi standar penggunaan bahan bakar B20 (campuran biodisel dan solar) sehingga sudah siap menyambut aturan pemerintah soal penggunaan B20," imbuhnya.