Bisnis.com, SURABAYA—Perusahaan kapal pesiar asal Australia Gold Coast City Marina and Shipyard (GCCM) ingin menjajaki potensi pasar yacht Pelabuhan Marina di Indonesia termasuk pengembangan di Banyuwangi Jawa Timur.
GM Corporate Services Gold Coast City Marina and Shipyard, Steve Sammes mengatakan selama ini Indonesia menjadi pasar potensialnya mengingat kondisi geografisnya yang merupakan negara kepulauan.
"Dalam 5 tahun terakhir ini, pasar Indonesia cukup meningkatkan bisnis kami karena potensinya yang sangat besar. Untuk itu pengembangan Pelabuhan Marina di Banyuwangi pun menjadi potensi bagi kami," katanya, Selasa (5/12/2017).
Steve mengatakan selama ini Gold Coast City Marina and Shipyard sudah pernah mengirimkan kapal pesiar buatannya untuk Indonesia sekitar 16-25 unit.
Biaya pembuatan yacth dari Gold Coast pada sekitar tahun 1990 an mencapai AUD$60 juta, dan saat ini harga pembuatan yacht sudah mencapai AUD$150 juta sampai AUD$190 juta per unit.
"Biaya tersebut sudah termasuk infrastrukturnya," imbuh Steve.
