Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RPH Surabaya Tolak Hewan Ternak dari 4 Daerah Wabah PMK

Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Surabaya menolak masuknya hewan ternak yang berasal dari 4 daerah yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Petugas RPH Surabaya melakukan penyemprotan biosafety pada sapi untuk mencegah PMK. Dok. Humas Pemkot Surabaya
Petugas RPH Surabaya melakukan penyemprotan biosafety pada sapi untuk mencegah PMK. Dok. Humas Pemkot Surabaya

Bisnis.com, SURABAYA - Perusahaan Daerah (PD) Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Surabaya menolak masuknya hewan ternak yang berasal dari 4 daerah yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk sementara waktu.

Direktur Utama PD RPH Kota Surabaya, Fajar Arifianto Isnugroho, mengatakan kebijakan tersebut diambil sebagai tindakan pencegahan terhadap wabah PMK yang menjangkiti hewan ternak agar tidak menyebar ke Surabaya.

“Prinsipnya RPH Surabaya melakukan tindakan pencegahan terhadap masuknya wabah PMK di lingkungan RPH. Kami menjaga jangan sampai wabah PMK yang dari Sidoarjo, Lamongan, Gresik dan Mojokerto itu ternaknya atau wabahnya masuk ke RPH Surabaya,” kata Fajar dalam rilis, Selasa (10/5/2022).

Dia menjelaskan, pencegahan pertama dilakukan dengan menerapkan skrining ketat pada semua hewan ternak yang masuk RPH, di antaranya seperti melakukan pemeriksaan hewan oleh dokter hewan, serta perlu dokumen SKKH (Surat Keterangan Kesehatan Hewan).

Selanjutnya, RPH Surabaya melakukan penyemprotan biosafety secara rutin pada semua kandang ternak yang masuk dari kendaraan. 

“Penularan virus PMK dapat masuk lewat kendaraan maupun hal yang terkait dengan hewan. Makanya di setiap pintu masuk dan kandang RPH semua dilakukan penyemprotan disinfektan,” ujarnya.

Fajar mengatakan melalui upaya tersebut, BUMD Kota Surabaya ini ingin memastikan tidak ada penularan PMK sekaligus melindungi para mitra jagal. Meski virus PMK ditemukan di 4 kabupaten di Jatim, tetapi hal tersebut tidak mempengaruhi jumlah pasokan daging di RPH Surabaya. 

“Rata-rata pasokan daging sapi di RPH Surabaya disuplai dari sebanyak 150 ekor/hari, dan alhamdulilah tidak terpengaruh. Artinya RPH tetap melayani pemotongan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan daging yang sehat, berkualitas dan halal bagi masyarakat,” jelasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Peni Widarti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper