Bisnis.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta kota/kabupaten untuk meniru penanganan Covid-19 di Kota Blitar saat ini sudah berstatus PPKM Level 1 dan dalam pelaksanaan uji coba new normal life.
Namun begitu, kata Khofifah, meski Kota Blitar menjadi daerah uji coba new normal life dengan PPKM Level 1 ini, protokol kesehatan harus tetap dijaga dengan ketat serta terus mempercepat vaksinasi.
“Saat kita ada di Bumi Bung Karno [Blitar] yang juga dijadikan lokasi uji coba PPKM level 1, kita harus tetap menjaga prokes ketat serta tetap melakukan percepatan vaksinasi. Tentunya kita sangat berharap kota/kabupaten lainnya bisa menjadikan Kota Blitar sebagai contoh dalam penanganan maupun uji coba new normal life PPKM level 1,” ujarnya dikutip dalam rilis Ziarah ke Makam Bung Karno, Senin (11/10/2021).
Dia mengatakan tren penurunan kasus Covid-19 yang terjadi saat ini merupakan hasil kerja keras dan upaya bersama seluruh forkopimda Jatim serta elemen strategis termasuk media, akademisi serta seluruh masyarakat.
“Melandainya kasus Covid-19 yang ada juga diiringi dengan pemulihan ekonomi diberbagai sektor. Mudah-mudahan Allah bukakan pintu kemudahan bagi kita semua, dan dihindarkan semua dari kesulitan dan insyaAllah kemenangan kita dalam penanganan pandemi sudah dekat," imbuhnya.
Adapun saat ini sebanyak 32 daerah dari total 38 daerah di Jatim sudah masuk dalam asesmen situasi Covid-19 di level 1 oleh Satgas Covid-19 Jatim, sedangkan 6 daerah lainnya berada di level 2, dan seluruh daerah di Jatim berada di zona kuning. Bahkan tingkat kematian atau case fatality rate di Jatim per 10 Oktober 2021 semakin turun, yakni tercatat ada 4 orang.
Baca Juga
“Mudah-mudahan bisa sampai pada posisi angka meninggal 0 kasus,” imbuh Khofifah.
Data Satgas Covid-19 Jatim per 10 Oktober 2021 mencatat, jumlah kasus positif Covid-19 secara kumulatif telah mencapai 396.688 kasus atau bertambah 128 kasus baru per hari.
Dari jumlah kumulatif tersebut, sebanyak 366.180 orang telah sembuh atau bertambah 150 orang sembuh, dan sebanyak 29.500 orang telah meninggal dunia atau bertambah 4 orang meninggal. Saat ini masih terdapat sebanyak 1.008 kasus aktif yang masih mendapatkan perawatan.
##ingatpesanibu #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
