Bisnis.com, SURABAYA - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) telah memborong 2 penghargaan sekaligus dalam ajang Indonesia Human Capital Award - VII-2021 yang digelar oleh Economic Review.
Adapun 2 penghargaan tersebut di antaranya adalah The Best-Indonesia HC Director 2021 dan 4th The Best of IHCA of The Year 2021 (Platinum Award- A Very Excellent) kategori Public Company Bank Buku 3.
Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Bank Jatim Erdianto Sigit Cahyono mengatakan Bank Jatim sendiri memiliki komitmen untuk meningkatkan kualitas internal mengingat peran internal sebagai aset perusahaan dapat menghasilan output yang terbaik.
“Kami berharap dengan diperolehnya penghargaan ini akan lebih memicu kinerja Bank Jatim, khususnya dalam hal ini tim human capital, menjadi lebih baik, serta semakin memotivasi kami dalam membangun SDM yang unggul dan inovatif serta memberikan karya yang terbaik untuk bangsa,” katanya dalam rilis, Jumat (18/9/2021)
Dia mengatakan Bank Jatim memiliki strategi dalam meningkatkan kualitas internal terutama di masa pandemi seperti saat ini. Salah satu strateginya adalah empowering people dengan melakukan brebagai pelatihan secara virtual bagi karyawan, terutama untuk mendukung percepatan digitalisasi layanan yang terus dilakukan oleh Bank Jatim.
“Adanya pandemi tentunya berpengaruh terhadap kegiatan operasional Bank Jatim, sehingga kami melaksanakan sejumlah strategi baru agar operasional perusahaan tetap berjalan dengan baik,” ujarnya.
Adapun dalam proses penjurian ajang Indonesia Human Capital Award – VII-2021” tersebut melibatkan banyak pihak antara lain Economic Review, Perbanas Institute, NBO Group, Thomas International, Indonesia-Asia Institute, GNIK- Gerakan Nasional Indonesia Kompeten, Universitas Al Azhar Indonesia, Perempuan Pemimpin Indonesia, Indonesia Leaders Foundation serta Ideku Group
“Kami bersyukur atas penghargaan yang kami terima. Hal ini menegaskan bahwa Bank Jatim terus menunjukkan komitmennya dalam berperan serta meningkatkan pembangunan ekonomi daerah secara berkelanjutan, salah satunya melalui peningkatan kualitas SDM,” imbuh Erdianto.
