Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Eceran di Kota Malang Mulai Menggeliat

Perkiraan penjualan pada Agustus 2021 tumbuh positif, dibandingkan realisasi omzet penjualan Juli 2021 yang terkontraksi sebesar -7,13 persen (mtm).
Pedagang menyiapkan sayuran dan buah di pasar Joyoaagung, Malang, Jawa Timur, Senin (30/3/2020). /ANTARA FOTO-Ari Bowo Sucipto
Pedagang menyiapkan sayuran dan buah di pasar Joyoaagung, Malang, Jawa Timur, Senin (30/3/2020). /ANTARA FOTO-Ari Bowo Sucipto

Bisnis.com, MALANG — Kinerja penjualan eceran di Kota Malang pada Agustus mulai menggeliat yang dipengaruhi peningkatan pola konsumsi masyarakat.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang Azka Subhan Aminurridho mengatakan Survei Penjualan Eceran (SPE) BI setempat, perkiraan penjualan pada Agustus 2021 tumbuh positif sebesar 14,21 persen (month to month/mtm) dibandingkan realisasi omzet penjualan Juli 2021 yang terkontraksi sebesar -7,13 persen (mtm).

Share omzet penjualan eceran masing-masing kelompok terhadap total didominasi oleh kelompok kendaraan sebesar 51,17 persen diikuti oleh kelompok bahan bakar kendaraan bermotor sebesar 15,43 persen, serta suku cadang dan aksesori sebesar 9,90 persen,” katanya, Sabtu (4/9/2021).

Pertumbuhan omzet perkiraan penjualan pada Agustus 2021, kata dia, didorong oleh naiknya omzet dari beberapa kategori usaha. Kategori usaha dengan pertumbuhan omzet tertinggi diperkirakan berasal dari kelompok suku cadang dan aksesoris sebesar 25,72 persen (mtm), kelompok kendaraan sebesar 21,95 persen (mtm), dan kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 13,24 persen (mtm).

Pertumbuhan omzet perkiraan penjualan secara bulanan terjadi pada beberapa kelompok komoditas. Kategori kelompok suku cadang dan aksesoris tercatat tumbuh sebesar 25,72 persen (mtm) meningkat jika dibandingkan dengan realisasi penjualan pada Juli 2021 yang terkontraksi sebesar -7,48 persen (mtm).

“Peningkatan tersebut dipengaruhi oleh sejumlah merek otomotif memberikan promo dan diskon kepada konsumen jelang perayaan peringatan kemerdekaan ke 76 Indonesia,” ujarnya.

Adapun promo dan diskon pun bervariasi, mulai dari diskon pembelian sparepart dan jasa servis. Omzet penjualan eceran untuk kelompok suku cadang dan aksesoris ditopang oleh naiknya omzet suku cadang dan aksesoris mobil sebesar 27,77 persen (mtm).

Kategori kelompok kendaraan tercatat tumbuh sebesar 21,95 persen (mtm) meningkat jika dibandingkan dengan realisasi penjualan pada bulan Juli 2021 yang terkontraksi sebesar -9,96 persen (mtm).

Peningkatan tersebut disebabkan oleh meningkatnya permintaan konsumen seiring dengan akan berakhirnya insentif fiskal berupa tarif Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM DTP) 100 persen untuk penjualan kendaraan bermotor dengan kriteria tertentu yang akan berakhir pada Agustus 2021.

Selain itu, kelompok komoditas makanan, minuman dan tembakau tumbuh positif sebesar 13,24 persen (mtm), meningkat jika dibandingkan dengan realisasi bulan juli yang tercatat sebesar 4,31 persen (mtm).

Omzet penjualan eceran untuk kelompok makanan, minuman dan tembakau, kata Azka, pertumbuhannya ditopang oleh naiknya omzet komoditas minuman sebesar 25,49 persen (mtm). Peningkatan pada kelompok komoditas ini dipengaruhi oleh perbaikan pola konsumsi masyarakat.

SPE merupakan salah satu survei yang dipublikasikan secara bulanan yang digunakan sebagai indikator untuk mengetahui perkembangan kondisi ekonomi di wilayah kerja Bank Indonesia Malang.

Survei ini bertujuan untuk mengetahui sumber tekanan inflasi dari sisi permintaan dan memperoleh gambaran mengenai kecenderungan perkembangan penjualan eceran serta konsumsi masyarakat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Choirul Anam
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper