Bisnis.com, SURABAYA - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur telah bekerja sama dengan dua rumah sakit di Jatim untuk mempersiapkan program vaksin gotong royong yang bakal dilaksanakan dalam waktu dekat.
Ketua Kadin Jatim, Adik Dwi Putranto mengatakan 2 rumah sakit yang telah bekerja sama dengan Kadin Jatim yakni RS Pelindo Husada Citra (PHC) dan RS Semen Gresik. Keduanya telah menandatangani kerja sama penyediaan fasilitas vaksinasi bagi kalangan industri.
“Kerja sama ini dalam rangka mempersiapkan fasilitas kesehatan untuk pelaksanaan vaksinasi gotong royong di Jatim karena jika sewaktu-waktu vaksin tiba di Jatim, fasyankes kita tentunya sudah siap,” ujarnya, Senin (31/5/2021).
Dia mengatakan setelah dua rumah sakit tersebut, Kadin Jatim juga tengah berkoordinasi dengan rumah sakit lainnya untuk menyiapkan program vaksinasi gotong royong tersebut, di antaranya seperti RS Premier Surabaya, RSI Siti Hajar Sidoarjo dan fasyankes milik PTPN XII di Jember.
“Ada beberapa syarat dalam kerja sama vaksin gotong royong ini, seperti ketersediaan infrastruktur pendukung yang dimiliki, misalnya memiliki ruang penyimpanan vaksin, memiliki mobile care kesehatan yang ada box untuk penyimpanan vaksin, serta memiliki mobile ambulan,” jelasnya.
Menurutnya, dalam program pemberian vaksin ini, karyawan tidak harus datang ke rumah sakit tetapi juga ada pihak rumah sakit yang menyediakan layanan pemberian vaksin dengan datang ke perusahaan yang bersangkutan.
Baca Juga
Adapun hingga penutupan periode ketiga pendaftaran vaksinasi gotong royong ini, tercatat sudah ada industri di Jatim yang mendaftar secara online mencapai 2.433 perusahaan dengan jumlah karyawan mencapai 541.976 tenaga kerja.
“Kadin sendiri menargetkan industri di sini akan mendapatkan alokasi vaksin sebanyak 2 juta vaksin karena yang berminat masih sangat banyak, bahkan ada sekitar 500 an industri yang ingin daftar tapi belum terlayani,” imbuh Adik.
Dia menambahkan dengan tingginya minat industri melaksanakan vaksin gotong rotong ini, diharapkan rumah sakit lain di Jatim mau bekerja sama dalam memberikan pelayanan vaksin, setidaknya membutuhkan 5 rumah sakit lagi untuk kerja sama.
"Kota-kota industri harus ada satu rumah sakit yang bekerjasama, misalnya Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Pasuruan dan Kediri juga harus ada karena di sana ada satu perusahaan yang telah mendaftarkan 40.000 karyawannya untuk mendapatkan vaksin," imbuhnya.
Koordinator Pemasaran & Operasional Pelayanan RS Semen Gresik dr. Tolib Bahasuan menambahkan pihaknya memastikan kesiapannya dalam memberikan layanna vaksin gotong royong ini, apalagi di Gresik sendiri banyak terdapat industri yang membutuhkan layanan vaksin.
“Di musim pandemi ini, kami memang berkomitmen membuat layanan khusus Fasilitas Vaksinasi RS Semen Gresik bagi pasien yang jauh dari tempat layanan reguler. Untuk itu dalam vaksin gotong royong ini bisa dilakukan di Rumah Vaksin RS Semen Gresik atau, kami yang datang ke perusahaan tersebut,” ujarnya.