Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penumpang Bandara Juanda Meningkat Setelah Larangan Mudik Berakhir

Periode posko Lebaran, jumlah pergerakan pesawat mencapai 1.864 pesawat terdiri 1.734 pesawat penerbangan domestik dan 130 pesawat penerbangan internasional atau repatriasi.
Ilustrasi./Antara-Zabur Karuru
Ilustrasi./Antara-Zabur Karuru

Bisnis.com, SIDOARJO - Jumlah penumpang di Bandara Internasional Juanda Surabaya meningkat setelah berakhirnya larangan mudik Lebaran 2021.

General Manajer Bandar Udara Internasional Juanda Kicky Salvachdie dalam keterangan pers yang diterima di Sidoarjo, Sabtu (29/5/2021), menyebutkan sejak 18 hingga 28 Mei 2021, rata-rata jumlah penumpang 26.344 orang per hari yang mana terbanyak pada Rabu (26/5) mencapai 32.149 penumpang.

"Sementara sesuai data posko terpadu angkutan Lebaran, terhitung mulai tanggal 6 Mei hingga 24 Mei 2021 Bandar Udara Internasional Juanda melayani total 197.002 orang penumpang," sebutnya.

Ia menjelaskan pada periode posko Lebaran, jumlah pergerakan pesawat mencapai 1.864 pesawat terdiri 1.734 pesawat penerbangan domestik dan 130 pesawat penerbangan internasional atau repatriasi.

"Sedangkan jumlah total pengiriman kargo mencapai 2.482.278 kilogram yaitu 2.033.702 kilogram pengiriman kargo domestik dan 448.576 kilogram pengiriman kargo internasional," imbuhnya.

Kicky menjelaskan terjadi kenaikan penumpang pascaperiode peniadaan mudik yang berakhir pada 17 Mei 2021.

"Mulai tanggal 18 Mei 2021, tren jumlah penumpang kembali seperti sebelum peniadaan mudik, per hari kami layani lebih dari 20 ribu penumpang," tambahnya.

Ia menambahkan setelah berakhirnya larangan mudik, terhitung tanggal 18 Mei 2021 Bandar Udara Internasional Juanda kembali beroperasi 14 jam mulai pukul 06.00 WIB hingga 20.00 WIB.

Sebelumnya, selama periode larangan mudik pada tanggal 6 hingga 17 Mei 2021, Bandar Udara Internasional Juanda melakukan optimalisasi jam operasional menjadi 12 jam yaitu mulai pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB.

"Saat ini, jam layanan operasional sudah kembali sama seperti sebelum adanya periode peniadaan mudik. Pada periode peniadaan mudik tahun ini, jam operasional disesuaikan dengan jumlah penerbangan yang hanya dapat membawa penumpang pada kategori yang diperbolehkan melakukan perjalanan nonmudik," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper