Bisnis.com, MALANG — Perekonomian di Malang dan sekitarnya menunjukkan tren membaik dengan ditandai kredit perbankan sampai akhir Februari 2021 tumbuh 5,64 persen secara year on year (yoy).
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Malang Azka Subhan Aminurridho mengatakan realisasi penyaluran kredit sebesar itu memberikan harapan bagi perbaikan ekonomi di wilayah kerja setelah sepanjang 2020 pertumbuhan ekonomi di Kota/Kabupaten Malang mengalami minus 2 persen, bahkan Kota Batu kontraksinya lebih dalam, yakni minus 6 persen.
“Tentunya dalam mendorong penyaluran kredit perbankan ini diperlukan sinergi yang baik dari lembaga keuangan maupun UMKM,” katanya di sela-sela Karya Kreatif Indonesia (KKI) Seri I Tahun 2021 di Malang, Rabu (24/3/2021).
Kepala OJK Malang Sugiarto Kasmuri menegaskan secara year to date pertumbuhan kredit perbankan di wilayah kerja OJK Malang sampai Februari 2021 justru lebih besar, yakni 8 persen.
Dia optimistis kondisi perokonomian di wilayah OJK Malang tahun ini tumbuh jauh lebih baik bila dibandingkan 2020 dengan semakin membaiknya penanganan Covid-19, terutama dengan diberikan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat.
Oleh karena itulah, OJK Malang menargetkan sampai akhir Desember 2021 penyaluran kredit di wilayah kerja institusi tersebut bisa menembus 11 persen. “Pertumbuhan kredit sebesar itu suatu keniscayaan jika ingin mengejar pertumbuhan ekonomi 5 persen,” katanya.
Baca Juga
Wali Kota Malang Sutiaji menegaskan dengan semakin membaiknya penanganan Covid-19 yang ditandai dengan menurun drastisnya pertambahan kasus harian, maka sudah waktunya ekonomi digerakkan meski tetap harus hati-hati, yakni tetap menjalankan protokol kesehatan.
Dia meminta, institusi baik pemerintah, swasta, maupun bisnis sudah mulai menggelar kegiatan-kegiatan di hotel akan dapat mendorong sektor riil.
Informasi dari pengelola hotel di Malang, kata dia, tingkat hunian memang masih di bawah 40 persen, namun kegiatan MICE sudah mulai semarak. “Tamu-tamu yang menggelar MICE berasal dari Jakarta, maupun daerah-daerah lainnya, terutama dari Jatim,” katanya.
Dia mengapreasi kegiatan KKI Seri 1 Tahun 2021 yang digelar BI Malang karena memberikan ruang bagi UMKM untuk memperluas pasarnya dengan mengikuti pameran. (K24)