Bisnis.com, SURABAYA - Zona risiko tinggi Covid-19 di Jawa Timur per Selasa (19/1/2021) meliputi Ngawi, Magetan, Kota/Kab Madiun, Nganjuk, Ponorogo dan Trenggalek.
Pada pekan lalu, Selasa (12/1/2021), zona merah penularan Covid-19 di Jawa Timur kini disandang Kota Madiun, Nganjuk, Kediri dan Kab/Kota Mojokerto.
Diberitakan sebelumnya, per Selasa (5/1/2021) zona merah corona yakni Kabupaten Ngawi, Kabupaten Blitar dan Kabupaten Lamongan.
Pada 30 Desember 2020, zona risiko tinggi penularan corona di provinsi dengan 38 kabupaten/kota terdiri dari meliputi Kabupaten Tulungagung, Bojonegoro, Tuban, Lumajang, Mojokerto, Kota Malang, Kota Blitar, dan Kota Madiun.
Adapun pada 23 Desember 2020, sebanyak 6 daerah di Jatim zona merah Covid-19, yakni Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Kediri, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Tulungagung, Kota Malang dan Kabupaten Tuban.
Kasus positif Covid-19 di Jawa Timur per Selasa (19/1/2021) bertambah 972 orang, sembuh bertambah 814 orang, meninggal 89 orang. Secara kumulatif kasus ada 101.197 orang positif Covid-19 di Jatim, 86.551 orang sembuh, 7.057 orang meninggal dan 7.589 orang meninggal.
Baca Juga
Bila dipresentase kesembuhan Covid-19 di Jatim sebanyak 85,53 persen, 6,97 persen meninggal dan 7,5 persen dirawat.
Sementara pada Senin (18/1/2021), kasus positif corona di Jatim bertambah 848 orang, sembuh bertambah 822 orang, meninggal bertambah 78 orang. Minggu (17/1/2021), positif bertambah 974 orang, sembuh bertambah 985 orang, meninggal bertambah 57 orang. Sabtu (16/1/2021), positif bertambah 1.160 orang, sembuh bertambah 731 orang, meninggal bertambah 54 orang.
Kasus corona di Jatim pada Jumat (15/1/2021) bertambah 1.198 orang, sembuh bertambah 868 orang, meninggal bertambah 63 orang. Kamis (14/1/2021) positif bertambah 981 orang, sembuh bertambah 778 orang, dan meninggal bertambah 69 orang.
Rabu (13/1/2021) positif corona bertambah 815 orang, sembuh bertambah 745 orang dan meninggal bertambah 71 orang. Selasa (12/1/2021) positif bertambah 844 orang, sembuh bertambah 715 orang dan meninggal bertambah 65 orang.