Bisnis.com, MALANG — Pemkot Malang mendorong kampung tematik di daerah tersebut bisa lebih kreatif sehingga dapat menarik kunjungan wisatawan lewat berbagai latihan.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang Ida Ayu Made Wahyuni mengatakan Pemda terus mendorong pengembangan pariwisata berbasis kampung. Saat ini ada 20 kampung tematik di kota tersebut.
"Selain kampung wisata, kami juga akan menguatkan sentra industri sebagai wisata edukasi seperti keramik gerabah rotan tempe dan olahan buah," katanya di sela-sela pelatihan Kelompok Sadar Wisata di Malang, Senin (17/6/2019).
Lewat pelatihan tersebut, kata dia, maka diharapkan dapat meningkatkan wawasan para pengelola wisata agar destinasi wisata dikreasi lagi sedemikian rupa yang unik antik menarik dan mempunyai kekhasan lokal. Pengembangan pariwisata yang paling utama adalah pengembangan SDM dan tata Kelola kelembagaan.
Menurut M. Purnomo Anshori, Ketua Forkom Poksarwis Jawa Timur, yang pernah menerima Satya Lencana Kepariwisataan 2018, tata kelola penting untuk memperkuat kelembagaan melalui pokdarwis agar bisa membuat jejaring dan paket wisata.
Kampung Tematik di Kota Malang, yakni Kampung Warna Warni Jodipan, Kampung Budaya Polowijen, Kampung Tridi, Kampung Biru Arema, Kampung Gribig Religi, Kampung Putih, Kampung Keramik Dinoyo, Kampung Kramat, dan Kampung Rolakku Indah.
Adapula Kampung Haritage Kayutangan, Kampung Tempe Sanan, Kampung Gerabah Penanggungan, Kawasan Wisata Panawijen.