Bisnis.com, SURABAYA — PT PLN (Persero) telah melaksanakan penandatanganan Commercial Operation Date (COD) Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PTLM) Sumberarum 2 di Sungai Badeng Kecamatan Songgon Banyuwangi Banyuwangi sehingga menambah pasokan energi hijau di Jatim.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jatim, Agus Kuswardoyo mengatakan, pembangkit hijau berkapasitas 2 x 15 MW ini telah menambah deretan bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) yang terus dikejar sejalan Net Zero Emission (NZE) pada 2060.
"Dengan beroperasinya PLTM Sumberarum 2 menambah jumlah pembangkit hijau menjadi 38 dengan total daya 334,4 MW. Pembangkit hijau ini di antaranya ada pembangkit listrik yang bersumber pada tenaga surya, air, sampah dan biomassa," katanya dikutip dalam rilis, Sabtu (16/12/2023).
Agus menambahkan, Jatim memiliki potensi aliran air melimpah yang bisa dimanfaatkan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) skala kecil. Untuk itu, PLTM dan PLTMH menjadi pilihan utama dalam mendukung kebutuhan listrik masyarakat.
“PLN tentunya terus berupaya memanfaatkan potensi sumber energi baru terbarukan dan mengajak masyarakat untuk turut terlibat seperti misalnya dengan Independent Power Producer (IPP),” imbuhnya.
Adapun dalam pengelolaan PLTM dan PLTMH, 1 unit dikelola sepenuhnya oleh PLN dan 4 unit dikelola bersama dengan IPP. Lokasinya tersebar di seluruh Jatim, antara lain PLTM Lodagung di Blitar, PLTMH Taman Asri di Malang, PLTM Kanzy 1 di Pasuruan, PLTM Sumber Arum 2 dan PLTM Bayu di Banyuwangi serta PLTM Sampean Baru di Bondowoso.
Baca Juga
Direktur Mega Hydro Energy, Muwardi selaku pengelola PLTM Sumberarum 2 menambahkan, dengan proses panjang pembangunan pembangkit hijau ini diharapkan kehadiran pembangkit ini dapat membawa manfaat positif untuk masyarakat sekitar.
"Karena memanfaatkan aliran air dari Sungai Badeng, salah satu sungai terbesar di Banyuwangi semoga mampu mengalirkan energi yang besar dan memberi manfaat positif," terang Muwardi.
Selain dapat memenuhi kebutuhan listrik hingga 3.000 rumah, keberadaan PLTM Sumberarum 2 ini juga diharapkan mampu meningkatkan kualitas keandalan pasokan listrik khususnya di wilayah Banyuwangi.
Pengoperasian PLTM Sumber Arum 2 ini juga turut menambah realisasi bauran EBT di Jatim yang saat ini telah mencapai 1.868 MW atau setara 9,36% dari target yang ditetapkan dalam RUED sebesar 6,50% di 2022.