Bisnis.com, SURABAYA — PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) alias Arwana Ceramics terus memperkuat pasar melalui pengembangan pabrik baru di sejumlah tempat sehingga bisa memiliki total kapasitas produksi hingga 72 juta m2/tahun.
CEO Arwana Ceramics, Tandean Rustandi, mengatakan perseroan baru saja meresmikan pabrik baru Plant 5B di Mojokerto Jatim yang memiliki kapasitas produksi mencapai 3 juta m2/tahun pada 20 Juli 2022.
“Pabrik di Plant B5 ini dikhususkan untuk memproduksi ARNA Gres, produk ubin terbaru berukuran 60 x 60 cm, dan memiliki kualitas istimewa dan desain setara produk premium tetapi masih terjangkau,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (20/7/2022).
Setelah meresmikan pabrik Plant 5B tersebut, Arwana juga terus mengembangkan usahanya dengan membangun pabrik baru Plant 5C yang telah berlangsung sejak April 2021 dengan menyerap belanja modal Rp300 miliar.
“Kemudian kami berancang-ancang membangun pabrik baru Plant 4C di Ogan Ilir, Sumatera Selatan dengan capital expenditur (capex/belanja modal) yang akan disiapkan sebesar Rp300 miliar juga,” ujarnya.
Adapun proyek pembangunan pabrik Plant 5C akan memiliki kapasitas terpasang 12.000 m2/hari atau setara 4,4 juta m2/tahun. Pabrik ini yang diproyeksi beroperasi pada awal 2023 ini akan memproduksi ARNA Gres.
Baca Juga
Sementara untuk rencana pembangunan pabrik Plant 4C di Sumatera Selatan nantinya akan memiliki kapasitas produksi mencapai 10.000 m2/hari atau setara 3,7 juta m2/tahun.
“Dengan bertambahnya pabrik Plant 5B, Plant 5C dan Plant 4C nantinya Arwana akan memiliki total kapasitas produksi terpasang hingga 72 juta m2/tahun,” imbuhnya.
Rustandi menambahkan, perseroan semakin optimistis dengan potensi pasar ke depan. Apalagi di masa pemulihan ekonomi seperti saat ini, perseroan berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp305,8 miliar pada semester I/2022. Capaian tersebut meningkat 38,4 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.
“Perusahaan meyakini target penjualan maupun laba bersih tahun ini bisa tercapai dengan didukung produk ARNA Gres dari Plant 5B yang memiliki profit margin yang lebih besar dibandingkan lini-lini produk lainnya,” imbuhnya.