Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Erupsi Semeru : Jembatan Gantung Koneksi Lumajang - Malang Bakal Segera Dibangun

posisi Jembatan Gladak Perak yang putus akibat Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru memang sangat vital.
Peni Widarti
Peni Widarti - Bisnis.com 08 Desember 2021  |  02:17 WIB
Erupsi Semeru : Jembatan Gantung Koneksi Lumajang - Malang Bakal Segera Dibangun
dok. Pemprov Jatim
Bagikan

Bisnis.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan pemerintah akan segera membangun jembatan gantung yang akan menghubungkan Lumajang dan Malang dalam waktu dua bulan ke depan agar koneksitas keuda wilayah tetap terhubung.

Dalam kunjungan Presiden Joko Widodo di lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru pada 7 Desember 2021 bersama dengan sejumlah Menteri terkait, Khofifah telah mendapatkan informasi rencana pembangunan jembatan tersebut.

“Tadi Pak Menteri PUPR, Pak Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa dalam waktu 2 bulan kedepan akan dibangun jembatan gantung agar koneksitas antara kedua wilayah tetap terhubung. Sementara jembatan permanennya, akan dibangun oleh Kementerian PUPR dalam kurun waktu satu tahun kedepan,” ujarnya dalam rilis, Selasa (7/12/2021).

Dia mengatakan posisi Jembatan Gladak Perak yang putus akibat Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru memang sangat vital. Jembatan tersebut menghubungkan Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang. 

Akibat terputusnya jembatan itu, maka daerah Kecamatan Pronojiwo - Lumajang, hanya bisa diakses melalui Malang. Sementara itu, arus kendaraan dari Lumajang menuju Malang dan sebaliknya untuk saat ini dialihkan melalui Probolinggo.

“Jembatan ini adalah jalur ekonomi, jalur pendidikan, dan juga jalur pemerintahan. Jadi tentu saja keberadaanya sangat vital untuk aktivitas masyarakat,” imbuhnya. 

Khofifah menambahkan, pemerintah juga telah menjamin seluruh pengungsi tertangani dengan baik. Seluruh kebutuhan pengungsian mulai dari konsumsi, obat-obatan, air bersih, dan lain sebagainya dipastikan aman dan tercukupi. 

“Saat Ini cukup banyak dapur umum, baik di Candipuro maupun Pronojiwo yang didirikan oleh relawan. Pemprov sendiri mendirikan 2 dapur umum dengan kemampuan kapasitas 2.500 porsi per hari,” imbuhnya.

Presiden Joko Widodo dalam kesempatan kunjungan itu menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya korban letusan Gunung Semeru di Lumajang Jatim.

“Saya datang ke lokasi untuk memastikan bahwa seluruh kekuatan yang kita miliki sudah berada di lapangan untuk pencarian korban yang masih ada, kemudian juga evakuasi, juga ini kita lihat untuk rencana perbaikan infrastruktur yang rusak akibat letusan Gunung Semeru ini," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak Video Pilihan di Bawah Ini :

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

jembatan Gunung Semeru
Editor : Mia Chitra Dinisari
Bagikan

Bergabung dan dapatkan analisis informasi ekonomi dan bisnis melalui email Anda.

Artikel Terkait



Berita Terkini

back to top To top