Bisnis.com, SURABAYA - Paguyuban Pedagang Sapi dan Daging Sapi Segar (PPDS) Jawa Timur melaporkan adanya kenaikan harga daging sapi segar di Surabaya sebesar Rp5.000/kg akibat mulai langkanya sapi siap potong.
Ketua PPDS Jatim, Muthowif, mengatakan para jagal di Rumah Potong Hewan (RPH) Surabaya saat ini sudah menaikkan harga daging sapi segar karena jumlah sapi siap potong di Jatim saat ini semakin defisit setelah moemen Iduladha.
“Kami berharap pemerintah, baik Dinas Peternakan Jatim maupun Kementerian Pertanian mengambil kebijakan strategis yang bisa menguntungkan banyak pihak, apalagi saat ini pemerintah ingin membangkitkan perekonomian masyarakat melalui UMKM,” ujarnya kepada Bisnis, Jumat (29/10/2021).
Dia menceritakan sejumlah jagal di RPH Kedurus Surabaya juga telah menaikkan harga daging paha depan sebesar Rp3.000/kg, sedangkan harga daging paha belakang ada kenaikan Rp5.000/kg.
“Kenaikan ini terjadi setiap hari, sebelumnya di RPH Kedurus ini harga daging sapi bagian paha depan adalah Rp97.000/kg, tetapi sekarang menjadi Rp100.000/kg. Begitu juga dengan paha belakang sebelumnya Rp100.000/kg sekarang menjadi Rp105.000/kg,” jelasnya.
Choirul Fanani, salah satu jagal di RPH Pegirian pun menyebut bahwa harga daging lepas tulang daging segar terpaksa mengalami kenaikan Rp3.000/kg akibat kelangkaan sapi siap potong di pasar tradisional yang ikut mengerek harganya sapi hidup.\
Baca Juga
“Setiap hari harga karkas daging di RPH Pegirian sebelumnya Rp96.000/kg, sekarang naik menjadi Rp99.000/kg,” imbuhnya.