Bisnis.com, SURABAYA - Kata “E-mobility” mungkin sudah tak asing lagi di telinga kita.
Bagaimana tidak? Perusahaan penyedia transportasi di seluruh dunia sama-sama sedang berlomba untuk menghadirkan solusi yang inovatif dan mampu memenangkan hati masyarakat serta pemerintah.
Salah satu contohnya adalah kegemparan hadirnya mobil elektrik dari Tesla. Namun kenapa justru E-bike atau sepeda listrik yang merupakan pionir dari future e-mobility?
Cycling Lifestyle: Meningkatnya kebutuhan dan berinvestasi pada “roda” perubahan. Saat ini semua mata masih tertuju pada aktivitas bersepeda. Selain karena dampak signifikan dari pandemi Covid-19 untuk menjaga daya tahan tubuh dan memilih transportasi yang bebas dari kerumunan, tuntutan smart transports for smart and clean cities pun semakin aggresif.
Kota ke depannya kota dapat mengintegrasikan infrastruktur, teknologi, data, dan sumber daya. E-bike yang merupakan sepeda dengan listrik tentu tetaplah sepeda dengan manfaat kecepatan, efisiensi tempat saat berada di jalan ataupun di tempat parkir; bayangkan 10 E-bikes dapat menempati 1 tempat parkir mobil.
Melihat berbagai dampak positif dari E-bike, negara seperti Amerika pun berinvestasi pada E-bike melalui program perluasan jalur sepeda dan berbagai kebijakan. Perkembangan positif ini pun ditanggapi dengan baik oleh Polygon Bikes; dan sebagai brand sepeda global yang berasal dari Indonesia, Polygon Bikes mendukung Indonesia untuk turut berinvestasi pada roda perubahan ini.
Baca Juga
“Harapannya, E-bike menjadi sebuah langkah menuju smart and clean Indonesia dan tentunya menjadi solusi transportasi bagi semua kalangan,” ucap Yunike Maris, Brand Marketing Polygon Bikes Indonesia.
Setelah sebelumnya Polygon Bikes sempat menghadirkan MTB E-bike dan Urban E-bike, Polygon Bikes kembali menghadirkan berbagai seri E-bike yang menarik. Mulai dari seri urban bike Path E5 yang aman untuk riding dan commuting di area perkotaan atau berpaving, hingga sepeda mini velo yang stylish yaitu Gili Velo. Dengan tampilannya yang menarik, Gili Velo diharapkan menjadi solusi sehat untuk anak muda untuk pergi ke café atau sekedar berkeliling kota bersama teman.
Berbeda dengan throttle E-bike yang hampir mengandalkan seluruh tenaga pada mesin untuk berjalan, Polygon E-bike memultiplikasi power hanya saat melakukan pedaling; sehingga sensasi bersepeda tidak hilang dan tetap dapat berolahraga serta tentunya tetap eco friendly karena tidak menggunakan bahan bakar dan tidak menghasilkan CO2 seperti kendaraan bermotor.
Dengan tiga mode assist (mode eco, normal, high), Path E5 dan Gili Velo dapat menemani riding di setiap medan bahkan di medan menanjak.
Ke depannya tentu dunia akan terus berubah; dan E-bike? Akan terus berkembang bersama teknologi dan menjadi salah satu dari masa depan itu sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
