Bisnis.com, MALANG — Positif Covid-19 di Kota Malang hampir 999 orang, dengan bertambahnya 20 orang yang positif terinfeksi virus Corona, Senin (17/8/2020).
Bila merujuk pada tren harian di mana pertambahan kasus bisa lebih dari 10 orang terkonfirmasi, maka diprediksi kasus Corona di Kota Malang bakal melampaui 1.000 kasus.
Jumlah kasus tersebut menempatkan Kota Malang dalam empat besar teratas daerah dengan kasus terbanyak di Jawa Timur. Merujuk data Dinkes Pemprov Jatim per Senin 17 Agustus, kasus konfirmasi Covid-19 kumulatif 28.239 orang.
Adapun lima daerah dengan kasus tertinggi pada posisi teratas Kota Surabaya terdata 10.774 orang terkonfirmasi, 7.727 orang sembuh, dan 858 meninggal. Sidoarjo terdata 4.231 orang terkonfirmasi positif, 3.071 orang sembuh dan 246 meninggal.
Kabupaten Gresik terdapat 2.292 kasus, 1.626 orang sembuh dan 160 orang meninggal. Kota Malang 999 kasus, 557 orang sembuh dan 77 orang meninggal. Kabupaten Pasuruan terdapat 806 kasus, 556 orang sembuh dan 90 orang meninggal.
Kepala Bagian Humas Pemkot Malang Nur Widianto mengatakan pada Senin (17/8/2020) ada tambahan positif Covid-19 sebanyak 20 orang itu dari PDP RS 19 orang dan meninggal 1 orang. “Untuk positif Covid-19 yang sembuh sebanyak 8 orang,” ujarnya.
Baca Juga
Sedangkan positif Covid-19 sebanyak 999 orang terdiri atas meninggal 77 orang, sembuh 557 orang, dan pemantauan 365 orang.
Suspek total 1.847 orang terdiri atas isolasi RS 107 orang, isolasi rumah 285 orang, probable 77 orang, dan discarded 1.378 orang.
Sementara itu, Tim Penggerak PKK Kota Malang membagikan 58.000u masker dibagikan secara serentak, Senin (17/8/ 2020). Kegiatan yang juga dilaunching oleh Ketua Umum TP PKK, Tri Tito Karnavian tersebut digelar atas kerjasama TP PKK dengan Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK).
Dalam arahannya, Tri Tito Karnavian mengharap agar Tim Penggerak PKK bukan saja membagikan masker secara simbolis namun juga memberikan edukasi pada masyarakat tentang bagaimana penggunaan masker yang benar.
Dalam perkembangan lain, Universitas Brawijaya di Kota Malang menjadi salah satu perguruan tinggi dengan peminat terbanyak pada Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020.
Secara nasional urutannya Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta diminati 62.507 pendaftar. Universitas Brawijaya dengan 61.743 peminat, Universitas Padjajaran dengan 56.446 peminat, Universitas Indonesia sebanyak 54.897 peminat.(K24)