Bisnis.com, SURABAYA - Wahana kolam renang Ciputra Waterpark Surabaya akan mengajukan persetujuan dan koordinasi dengan Dinas Pariwisata untuk memulai operasional wisata pasca PSBB.
Head of Departement Ciputra Waterpark Surabaya, Zaini mengatakan pihaknya memang berencana membuka kembali wahana air itu pada awal Juli 2020. Hanya saja, diperlukan persiapan matang terutama dalam menjalankan protokol kesehatan.
"Memang kami ada rencana buka tapi kita siapkan dulu salah satunya protokol kesehatan. Kita konsep dulu dan minta persetujuan atasan dan koordinasi dengan Dinas Pariwisata Surabaya," katanya kepada Bisnis, Rabu (10/6/2020).
Dia mengatakan industri wisata akan mengacu pada protokol yang disiapkan pemerintah, apakah akan membatasi kapasitas pengunjung atau lainnya.
"Kalau dari internal kami ya lebih banyak pengunjung lebih bagus karena omzetnya jelas, apalagi 3 bulan ini tidak ada pemasukan. Namun kami tidak bisa mengabaikan protokol begitu saja," katanya.
Selain itu, lanjutnya, faktor biaya operasional juga menjadi pertimbangan mengingat sebuah wahana wisata membutuhkan tenaga kerja dan biaya listrik yang harus tetap dibayar.
Baca Juga
"Biaya operasional ini sangat berdampak apalagi semua pakai tenaga outsourcing. Sepi ataupun ramai, tetap bayar ke mereka sesuai kontrak. Satu sisi listrik di wahana air juga besar karena semuanya harus hidup," jelasnya.
Zaini menambahkan, meski sudah bersiap-siap, pihaknya akan melihat kondisi pandemi Kota Surabaya ataupun Jatim mengingat tren kasus positif Covid-19 masih tinggi.
"Kami akan bertahap membuka awal bulan depan, kita coba dulu tapi kalau tidak kondusif atau parah ya akan kita tunda dulu," imbuhnya.
