Bisnis.com, MALANG - Perumda Tirta Kanjuruhan Kab. Malang memanfaat air permukaan di Goa Kalisat di Desa Kedungsalam, Donomulyo untuk memasok kebutuhan air bersih bagi masyarakat Desa Sumbermanjing Kulon, Kc. Pagak dan tiga desa di Kecamatan Donomulyo.
Direktur Teknik Perumda Tirta Kanjuruhan Kab. Malang Mohammad Haris Fadillah mengatakan pengelolaan air permukaan tersebut bisa teralisasi karena adanya bantuan proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) IKK (Ibu Kota Kecamatan) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bersama Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Hungaria senilai Rp17,1 miliar.
“Air yang kami kelola sebanyak 40 liter per detik,” katanya di Malang, Rabu (22/1/2020).
Pelanggan yang dapat dilayani dengan debit air sebanyak itu, sebanyak 4.000 satuan sambungan rumah (SR). Namun realisasinya secara bertahap. Di 2018 sebanyak 680 SR, 2019 1.381 SR, damn sisanya 400 SR di 2020.
Sebelum didistribusikan ke pelanggan, air dari sumber di pompa melalui saluran pipa sepanjang 500 meter. Air dipompa ke bak penampungan dan dilakukan proses filterisasi untuk membuang segala kotoran yang terkandung dalam air.
Setelah melalui proses filterisasi, air akan melalui tahap back wash. Tahap ini ditujukan untuk memastikan air benar-benar bersih dari kotoran. Selanjutnya disalurkan ke tandon akhir sebelum di salurkan ke pelanggan.
“Selain itu, kami juga melakukan uji lab terlebih dahulu, supaya para pelanggan bisa mendapatkan pelayanan terbaik,” ucapnya.
Menurut Direktur Utama Perumda Tirta Kanjuruhan Kab. Malang Syamsul Hadi, proyek SPAM IKK Donomulyo dinilai baik pengerjaan maupun pemanfaatnnya oleh pemerintah maupun negara donor, Pemerintah Hungaria. Proyek tersebut dinilai betul-betul bermanfaat bagi masyarakat.
Karena itulah, Perumda Tirta Hungaria juga akan menggunakan skema seperti untuk membangun proyek SPAM di daerah-daerah yang belum terlayani air bersih perusahaan.
Untuk keperluan itulah, maka Perumda akan melakukan sigi daerah-daerah yang ada potensi air bakunya, namun warga di sekitarnya justru masih belum dapat terlayani air bersih perusahaan.
Melalui skema bantuan seperti itu, maka bisa dilakukan percepatan layanan untuk warga yang selama ini masih kesulitan mengakses layanan air bersih dari Perumda Tirta Kanjuruhan.
