Bisnis.com, JEMBER—Harga beras medium di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Jember, Jawa Timur, perlahan-lahan mulai turun pada akhir Februari hingga awal Maret 2018 menjadi berkisar Rp9.000 hingga Rp9.500 per kilogram.
"Alhamdulillah harga beras medium sudah kembali normal di kisaran mulai Rp9.000 per kilogram, padahal sebelumnya harga beras medium tersebut melebihi harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jember Anas Ma'ruf di Kabupaten Jember, Kamis (1/3/2018).
Selain beras medium, lanjut dia, harga beras premium di pasaran juga mengalami penurunan menjadi Rp12.000 hingga Rp12.500 per kilogram karena pasokan yang cukup di sejumlah pasar tradisional.
"Awal Maret ini diprediksi mulai panen raya di Jember sehingga harga beras di pasaran akan kembali stabil dan harganya kembali normal untuk beras medium dan premium," tuturnya.
Sementara itu, berdasarkan data Siskaperbapo Jember pada 1 Maret 2018 tercatat harga beras Bengawan di Pasar Kebonsari dan Pasar Kreongan mengalami penurunan dari Rp12.500 menjadi Rp12.000 per kilogram.
Kemudian beras Mentik mengalami kenaikan dari Rp12.700 menjadi Rp13.000 per kilogram, dan beras IR 64 masih tetap stabil yakni Rp10.000 per kilogram.
Salah seorang pedagang bahan pokok di Pasar Tanjung Jember Samik mengatakan harga beras premium masih fluktuatif di pasaran yakni berkisar Rp12.500 hingga Rp13.000 per kilogram, namun diprediksi harga beras perlahan-lahan turun.
"Biasanya harga beras akan turun pada saat panen raya karena diprediksi panen raya di Jember berkisar pada Maret hingga April 2018, sehingga pasokan beras dari penggilingan juga diprediksi melimpah," katanya.
Selama Januari-Februari 2018, lanjut dia, harga beras masih fluktuatif dan cenderung tinggi di pasaran dan para pedagang biasanya menjual beras tersebut kepada konsumen sesuai dengan harga beli dari distributor atau penggilingan.
Pantauan di Pasar Kebonsari tercatat harga gula pasir sebesar Rp11.000 per kilogram, minyak goreng curah naik dari Rp11.200 menjadi Rp11.500 per kilogram, harga daging sapi murni mengalami penurunan dari Rp109.400 menjadi Rp109.000 per kilogram, dan harga daging ayam ras turun dari Rp27.000 menjadi Rp25.500 per kilogram.
Untuk komoditas bumbu dapur yakni bawang merah mengalami kenaikan dari Rp23.000 menjadi Rp23.500 per kilogram, bawang putih Rp26.000 per kilogram, cabai merah besar naik dari Rp27.000 menjadi Rp31.000 per kilogram, dan cabai rawit turun dari Rp49.700 menjadi Rp46.500 per kilogram.