Bisnis.com, MALANG — Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, diproyeksikan mampu mengantarkan partai yang dipimpinnya meraih 10 persen di DPR, karena kapasitas dirinya, sumber pendanaan, jejaring, dan Jokowi effect.
Pengamat Politik dari Universitas Muhammadiyah Malang, Salahudin, mengatakan meski usianya terbilang muda, namun kapasitas dirinya tidak perlu diragukan. Dengan usia yang relatif muda, dia sudah menunjukkan kemampuannya dalam membangun kerajaan bisnis.
“Dia juga mempunyai jejaring bisnis karena kegiatan bisnisnya yang kuat, juga politik karena faktor bapaknya, Jokowi,” katanya, Rabu (27/9/2023).
Dengan pengaruh jejaring Jokowi, dia menegaskan, Kaesang diproyeksikan mampu memobilisasi loyalis bapaknya untuk mendukung PSI. Apalagi penerimaan masyarakat terhadap kinerja Jokowi mencapai 80 persen lebih.
Kapasitas Kaesang selain ditunjukkan dengan keberhasilannya membangun bisnis, dia juga juga lulusan perguruan tinggi ternama di Singapura. Artinya, dia merupakan figur yang cerdas. Dengan kecerdasannya dan pengalamannya membangun serta menjalankan bisnis serta pengaruh Jokowi, pada gilirannya akan memudahkan dirinya untuk mengelola partai politik seperti PSI.
Bukti kecerdasan dan karakternya yang kuat dalam berpolitik, kata Salahudin, Kaesang justru memilih bergabung dengan partai kecil. Dengan cara itu, dia ingin membuktikan dirinya mampu untuk membangun dan membesarkan partai dengan bekerja keras, bukan hanya dompleng ke partai besar.
Baca Juga
Yang menguntungkan lagi, kata dia, Kaesang hadir dengan demografi pemilih yang dikuasai kalangan anak muda sebagai konsekuensi bonus demografi. Pada 2024 saja, diperkirakan ada 60 persen dari pemilih merupakan anak muda. “Kaesang tahu betul tentang kekuatan dan kelemahan PSI. Kekuatan dan kelemahan PSI, yakni persepsi sebagai partainya orang kota. Karena itulah, Kaesang sudah mencanangkan untuk menggarap pemilih pedesaan dengan mengerahkan pada caleg PSI,” ujarnya.
Dengan Ketua Umum PSI dipimpin Kaesang, maka partai tersebut dapat mengklaim dan mengidentifikasikan diri sebagai partai anak muda. Gaya komunikasi politik Kaesang mampu memposisikan diri sebagai bagian dari anak muda dengan bahasa yang humor, natural, namun tetap dengan pesan yang kuat.
“Saya kira, bergabungnya Kaesang ke PSI merupakan bagian dari strategi dari Jokowi agar apa yang telah dikerjakannya akan tetap dilanjutkan menuju Indonesia yang maju,” ucapnya.(K24)