Bisnis.com, SURABAYA - PT Perkebunan Nusantara XII mulai menggelar kegiatan tebang tebu perdana di Kebun Mumbul Kabupaten Jember yang akan menyerap sebanyak 9.000 tenaga kerja tebang tebu.
Dalam prosesi tebang tebu perdana atau kerap disebut petik tebu manten pada 15 Mei 2023, Direktur PTPN XII Siwi Peni mengatakan bahwa dalam proses tebang tebu dilakukan sesuai dengan SOP yang ada agar menghasilkan kualitas yang baik.
"Dengan kualitas tebu yang baik, yaitu manis, bersih dan segar, maka akan di peroleh kualitas gula kristal putih yang baik dengan rendemen yang tinggi, minimal 8,5 persen” katanya dalam rilis, Selasa (16/5/2023).
Adapun dalam rangkaian prosesi petik tebu manten PTPN XII di Kebun Mumbul itu meliputi kegiatan selamatan dan doa bersama, yang bertujuan agar selama proses panen dapat berjalan lancar dan sesuai rencana yang telah ditetapkan.
Selain itu, dalam proses tersebut juga berisi pengharapan agar tebu yang ditebang adalah tebu yang manis, bersih dan segar, sehingga dapat menghasilkan gula yang melimpah dan berkualitas baik.
SEVP Operation PTPN XII, Yualianto menambahkan, tebang tebu itu merupakan kali kedua dilakukan di Kebun Mumbul. Tahun ini luas tebang tebu di Kebun Mumbul mencapai 4.339 ha dengan estimasi produksi 383.433 ton, serta target harian tebang tebu tahun ini adalah 2.563 ton.
“Setiap tahunnya, kegiatan tebang tebu menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar kebun, yakni mampu menyerap sekitar 9.000 tenaga kerja setiap harinya,” ujarnya.
Sebelumnya, kegiatan tebang tebu perdana juga dilakukan di Kebun Kalitelepak Kabupaten Banyuwangi pada 12 Mei 2023. Di Kebun Kalitelepak, luas tanaman tebu mencapai 5.896,5 ha dengan estimasi produksi 444.686 ton, serta target pasok rata rata 3.000 ton/hari.
“Kegiatan tebang tebu Kebun Mumbul dan Kebun Kalitelepak direncanakan mulai 17 Mei 2023 dan Insya Allah akan selesai 150 hari kedepan untuk memenuhi pasok giling di PG Glenmore dan PG Semboro," Kata Yualianto.
