Bisnis.com, SURABAYA - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) memprediksikan volume kendaraan pada arus mudik melalui Gerbang Tol Warugunung Ruas Jalan Tol Surabaya-Mojokerto pada H-3 Lebaran akan melonjak 82,1 persen.
Direktur Utama PT Jasamarga Surabaya Mojokerto (JSM) sekaligus General Manager Representative Office 3 Surabaya-Gempol, Hari Pratama mengatakan, pada H-3 atau 19 April 2023 diperkirakan akan ada 32.906 kendaraan per hari yang meninggalkan Surabaya atau meningkat 82,1 persen dibandingkan kondisi normal pada Februari 2023.
“Sedangkan pada arus balik diperkirakan terjadi pada 25 April 2023 yang akan mengalami lonjakan volume kendaraan sebanyak 47.208 kendaraan per hari atau melonjak 150,2 persen dibandingkan kondisi normal,” ujarnya, Rabu (5/4/2023).
Hari mengatakan, pihaknya telah melakukan kesiapan layanan armada operasional di ruas Jalan Tol Surabaya-Gempol sebanyak 4 unit kendaraan Mobile Customer Service, 2 ambulans, 1 unit rescue, 10 unit derek, 5 unit patroli jalan raya, 1 unit PAM Satgas, dan 1 unit Kamtib.
“JTT juga memastikan kesiapan layanan pemeliharaan di wilayah Jawa Timur seperti memastikan tidak adanya pekerjaan yang mengganggu kelancaran lalu-lintas, kesiapan kendaraan operasional pemeliharaan, kebersihan lajur jalan tol beserta aksesnya, menjaga performa jalan tol dengan menempatkan Tim Siaga yang sudah terjadwal,” jelasnya.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana menambahkan, pihaknya akan terus memberikan informasi terkait jumlah kendaraan yang melintas di jalan tol khususnya yang melalui gerbang-gerbang utama, update kondisi lalu-lintas, rekayasa lalu-lintas dan informasi lainnya yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat selama periode mudik dan balik Lebaran.
Baca Juga
“Kami mengimbau pengguna jalan untuk memastikan kesiapan sebelum melakukan perjalanan, di antaranya memenuhi persyaratan perjalanan, memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan, memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, mempersiapkan perbekalan, patuhi rambu dan arahan petugas di lapangan,” imbuhnya.