Bisnis.com, MALANG — Yayasan Astra menghadirkan Safety Riding Lab untuk mendukung kampanye keselamatan berkendara di jalan sehingga dapat mengurangi angka kecelakaan berkendara.
Marketing Communication & Development Division Head MPM Honda Jatim, Suhari, mengatakan Safety Riding Lab Astra Honda hadir untuk mendukung kegiatan edukasi keselamatan berkendara yang dilakukan secara menyenangkan dan mudah diterima oleh para peserta didik di institusi pendidikan pendidikan, seperti SMK.
“Safety Riding Lab di SMK Muhammadiyah 1, Kepanjen, Kab. Malang, salah satu sekolah binaan MPM (PT Mitra Pinasthika Mulia), merupakan Safety Riding Lab Astra Honda keempat di Indonesia,” katanya pada Peresmian Safety Riding Lab Yayasan AHM di SMK Muhammadiyah 1, Kepanjen, Kab. Malang, Senin (6/12/2021).
Dia berharap, dengan adanya Safety Riding Lab di lingkungan sekolah tersebut dapat melahirkan duta-duta safety riding dan mewujudkan keselamatan berkendara untuk anak muda.
Fasilitas di sana tidak menjadi fasilitas untuk sekolah, namun juga untuk masyarakat, khususnya masyarakat di Malang Raya untuk mendapatkan edukasi ilmu keselamatan berkendara.
Ketua Yayasan AHM, Ahmad Muhibbuddin, mengatakan dimulai sejak 2017, Yayasan AHM mengembangkan sarana edukasi dan pembelajaran safety riding bekerja sama dengan SMK binaan dengan mendirikan Safety Riding Lab Astra Honda.
Saat ini, telah berdiri di 4 sekolah, yakni SMK Mitra Industri MM2100 Jawa Barat, SMK Walisongo Menes, Banten; SMK Panca Abdi Bangsa Sumatera Utara, dan SMK Muhammadiyah, Kepanjen, Kab. Malang.
Dalam mendukung kegiatan edukasi keselamatan berkendara, Safety Riding Lab Astra Honda memiliki tiga zona utama, yakni zona audio visual, zona simulasi, dan zona praktik.
Zona audio visual digunakan untuk penyampaian materi serta diskusi teknik dan etika berlalu-lintas dengan melalui video kreatif yang kekinian. Selain itu, zona audio visual diharapkan dapat menjadi lokasi para siswa dalam memberikan inspirasi melalui karya tulisan, foto, dan video pada generasi muda lainnya untuk peduli terhadap keselamatan berkendara.
Zona lain yang dibangun, yakni zona simulasi yang berdinding tiga dimensi, layaknya di jalan raya dan dilengkapi media simulator berupa Honda Riding Trainer.
Zona praktik berkendara didesain dengan mengacu peraturan Kapolri No.9 tahun 2012 tentang Praktik Pembuatan SIM C untuk pengendara sepeda motor. Zona simulasi dan praktik berfungsi sebagai area praktik berkendara yang lengkap dengan berbagai kondisi rintangan jalan dan rambu-rambu lintas untuk menambah kemampuan berkendara para peserta kemampuan didik.
Ketua Ketua Yayasan AHM, Ahmad Muhibbuddin (kanan) menyerahkan kunci motor Honda kepada Kepala SMK Muhammadiyah I Kepanjen, Maryanto, yang akan digunakan Safety Riding Lab di sekolah tersebut, pada peresmian Safety Riding Lab. SMK Muhammadiyah 1, Kepanjeng, Kab. Malang, Senin (6/12/2021)./Bisnis-Choirul Anam
Menurut dia, Safety Riding Lab Astra Honda merupakan upaya mengkampanyekan keselamatan berkendara di kalangan anak muda dengan memberikan dukungan sarana-prasarana bagi para duta keselamatan berkendara, kesadaran keselamatan berkendara sehingga diharapkan semakin luas dampaknya.
“Kami ingin memasyarakatkan keselamatan berkendara di kalangan generasi muda dan Safety Riding Lab Astra Honda kami harapkan menjadi salah satu sudut yang mempunyai daya tarik bagi siswa untuk beraktivitas. Peresmian ini harus dilanjutkan dengan aktivitas menarik bagi siswa dan kami pun akan kembangkan sarana kompetisi antar-safety riding lab. Tujuan utamanya melahirkan sebanyak mungkin duta muda kreatif di bidang keselamatan berkendara,” ujarnya yang juga akan memberikan seminar inspirasi dengan topik pengenalan dunia kerja para siswa SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen dan sekolah binaan AHM lainnya di SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen, Selasa (7/12/2021).
Dia menegaskan pula, Safety Riding Lab Astra Honda merupakan bentuk program berkelanjutan kampanye keselamatan berkendara yang digulirkan Yayasan AHM. Kampanye diinisiasi sejak 2012 melalui program Sahabat Satu Hati Berbagi Ilmu Berkendara di berbagai sekolah yang melahirkan siswa-siswi duta keselamatan berkendara.
Program dilanjutkan dengan Safety Riding Camp pada 2016 yang melatih para duta keselamatan berkendara terkait kemampuan blogging dan fotografi sebagai media untuk berkampanye.
Kepala SMK Muhammadiyah 1, Kepanjen, Kab. Malang, Maryanto, mengatakan dirinya sangat senang Safety Riding Lab hadir di SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen. Dengan adanya Safety Riding Lab Astra Honda, maka para siswa dapat semakin optimal mempraktikan cara berkendara yang aman dan nyaman sekaligus menginspirasi teman sebaya dalam mengkampanyekan keselamatan berkendara di jalan.
“Kehadiran Safety Riding Lab ini tepat dan dibutuhkan karena untuk mengkampanyekan berkendara dengan baik dan benar karena sebelumnya banyak siswa yang mengalami kecelakaan motor. Fasilitas ini juga terbuka digunakan untuk masyarakat asalkan tidak aktivitas belajar-mengajar di sekolah,” ujarnya.(K24)