Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PLN Salurkan Bantuan 12 Ton Oksigen untuk RS Rujukan Covid-19 di Jatim

Pemilihan bantuan berupa oksigen ini merupakan bentuk respons PLN di tengah tingginya permintaan oksigen bagi pasien Covid-19
Ilustrasi pengisian oksigen ke tangki./dok. PLN Jatim
Ilustrasi pengisian oksigen ke tangki./dok. PLN Jatim

Bisnis.com, SURABAYA - PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur menyalurkan bantuan 12 ton oksigen untuk sejumlah rumah sakit rujukan di Jawa Timur.

General Manager PLN UID Jatim, Adi Priyanto mengatakan bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban pasien Covid-19 yang membutuhkan penanganan, termasuk bagi rumah sakit di tengah perpanjangan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.

“Kami berharap dengan bantuan oksigen ini dapat memberikan sumbangsih yang berarti untuk penanganan pandemi. PLN berupaya untuk terus hadir di tengah-tengah masyarakat, tidak hanya dalam memastikan keandalan pasokan listrik, tapi juga terus peka terhadap kondisi sosial masyarakat," ujarnya dalam rilis, Kamis (5/8/2021).

Dia mengatakan sebanyak 12 ton oksigen tersebut diberikan kepada RSPAL Dr. Ramelan Surabaya sebanyak 8 ton dan RSU Anwar Medika Krian, Sidoarjo sebanyak 4 ton. Pemilihan bantuan berupa oksigen ini merupakan bentuk respon PLN di tengah tingginya permintaan oksigen bagi pasien Covid-19.

“Secara total PLN sendiri telah menyalurkan bantuan oksigen sebanyak 72,3 ton untuk rumah sakit rujukan Covid-19 di Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jatim,” imbuh Adi.

Untuk menjaga keandalan listrik bagi produsen oksigen, PLN juga menyiagakan personel siaga 24 jam di gardu induk untuk menyuplai energi listrik untuk 6 produsen oksigen, Serta menyiapkan peralatan back up percepatan recovery jika ada gangguan.

“Personel siaga ini melakukan inspeksi tier 1 dan 2 rutin setiap hari, piket dispatcher selama 24 jam, pengamanan pohon, pengamanan layangan, inspeksi instalasi pelanggan hingga kecukupan daya terpasang,” imbuh Adi.

Kepala Departemen Farmasi RSPAL Dr Ramelan Surabaya,  Kol Laut (K) Barkah Siswoyo mengatakan saat ini oksigen menjadi kebutuhan yang sangat kritikal baik untuk rumahs akit, klinik, maupun pasien yang melakukan isolasi mandiri.

“Saat ini saja kami sedang merawat 195 pasien Covid-19 dengan kebutuhan oksigen rata-rata 5.000 kg per harri, jadi bantuan ini sangatlah berarti,” ujarnya.

Direktur RSU Anwar Medika, Nungky Taniasari menambahkan saat ini kebutuhan oksigen di RSU Anwar Medika juga mencapai 3,3 ton per hari. Rumah sakit tersebut juga tengah merawat sebanyak 118 pasien Covid-19.

“Mudah-mudahan pasien kami segera sembuh dan nakes kami sebagai garda terdepan diberikan kesehatan selalu untuk merawat pasien hingga pulih,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Peni Widarti
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper