Bisnis.com, SURABAYA - Kasus infeksi corona (Covid-19) di Jawa Timur terjadi juga di Pabrik Rokok Simustika Tulungagung.
Ketua Rumpun Tracing Gugus Tugas Covid-19 Jatim dr. Kohar Hari Santoso menjelaskan kasus positif Covid-19 baru-baru ini juga menimpa buruh linting rokok di Pabrik Rokok Simustika Tulungagung.
"Berdasarkan hasil rapid test terhadap 214 buruh linting rokok, hingga kini totalnya ada 24 orang yang hasilnya reaktif dan sebagian telah dilakukan tes swab untuk menunggu hasil," jelasnya, Senin (4/5/2020).
Adapun kasus persebaran corona di pabrik rokok juga terjadi di Klaster Sampoerna. Pemerintah menyebutkan ada 66 orang yang dikonfirmasi positif Covid-19 hingga Minggu (3/5/2020).
Pemerintah Pusat memberi perhatian khusus persebaran corona (Covid-19) dalam kluster Sampoerna di Surabaya, Jawa Timur.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo, mengatakan puluhan karyawan PT HM Sampoerna Tbk, Rungkut, Surabaya, yang positif Covid-19 telah diisolasi pemerintah daerah Jawa Timur bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di daerah.
Baca Juga
"Sebagian besar karyawan diistirahatkan, lalu dilakukan tes cepat (rapid test) massal dan puluhan orang positif sudah diisolasi oleh Pemda Jatim dan Gugus Tugas," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo, dalam konferensi pers melalui video, di Jakarta, Senin (4/5/2020).
Kasus Covid-19 yang melibatkan karyawan PT HM Sampoerna ini masuk dalam kluster industri di Jawa Timur.
Doni mengatakan dalam arahan di Rapat Terbatas Laporan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Presiden Jokowi meminta jajaran pemerintah pusat dan daerah agar mengawasi secara ketat sejumlah kluster, salah satunya kluster industri tersebut.
Presiden meminta jajaran pemerintah pusat membantu penanganan beberapa kasus di Jawa Timur sehingga bisa terkelola dengan