Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasien Virus Corona di Jawa Timur Sebanyak 15 Orang

Jumlah pasien terifeksi virus corona (Covid-19) di Jawa Timur mencapai 15 orang dan orang dalam pengawasan mencapai 635 orang.
Dokter patologi klinik memeriksa sampel media pembawa virus Corona untuk penelitian di Laboratorium Balai Besar Karantina Pertanian Surabaya di Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (6/2/2020)./ANTARA FOTO-Umarul Faruq
Dokter patologi klinik memeriksa sampel media pembawa virus Corona untuk penelitian di Laboratorium Balai Besar Karantina Pertanian Surabaya di Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (6/2/2020)./ANTARA FOTO-Umarul Faruq

Bisnis.com, SURABAYA - Provinsi Jawa Timur kembali melaporkan terdapat pasien positif terinfeksi virus corona (Covid-19) bertambah 6 orang sampai 20 Maret 2020 sehingga totalnya kini menjadi 15 orang.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan pasien positif virus corona tambahan sebanyak 6 orang tersebut semuanya berada di wilayah Surabaya. Per 19 Maret 2020, jumlah orang yang positif corona hanya sebanyak 9 orang.

"Tambahan pasien positif Covid-19 ini terdata sampai tadi pukul 16.00. Sebanyak 6 orang ini teridentifikasi dari rumah sakit di Surabaya, sehingga yang positif di Surabaya totalnya ada 13 orang, dan Malang 2 orang, katanya dalam konferensi pers, Jumat (20/3/2020).

Sedangkan jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Jatim juga bertambah yang hingga kini sudah mencapai 635 orang berdasarkan upaya tracing yang dilakukan selama 2 hari terakhir. 

Khofifah menyebut, dari 635 ODP ini sebanyak 175 sebarannya berada di Surabaya, 74 orang ada di Malang Raya dan 87 orang berada di Blitar.

"Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) hingga kini tercatat mencapai 72 orang, yang sebarannya di Surabaya ada 32 PDP, dan di Malang terlapor 8 PDP, dan lainnya tersebar di beberapa wilayah," imbuhnya.

Khofifah menambahkan saat ini pihaknya terus melakukan koordinasi dan merekap jumlah ketersediaan kasur atau bed rumah sakit untuk melayani pasien Covid-13 ini, termasuk rumah sakit tambahan yang kini totalnya menjadi 62 rumah sakit, bertambah dari sebelumnya hanya 44 rumah sakit.

"Terhitung ada 405 tempat tidur yang disiapkan dari 62 rumah sakit rujukan ini. Sebagian besar ada 200 bed di Surabaya, dan ada tambahan 100 bed dari rumah sakit yang baru di Madiun," imbuhnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Peni Widarti
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper