Bisnis.com, SURABAYA — Produsen air minum dalam kemasan (AMDK) PT Sariguna Primatirta Tbk. atau yang dikenal dengan merek Cleo tahun ini menargetkan pertumbuhan kinerja penjualan bisa mencapai 38 persen dibandingkan dengan realisasi 2019.
Sekretaris Perusahaan Sariguna Primatirta, Lukas Setio Wongso mengatakan pada 2019, perseroan telah berhasil mencatatkan kinerja penjualan mencapai Rp1 triliun atau tumbuh 31 persen dibandingkan kinerja 2018.
"Pertumbuhan pada 2019 ini melebihi target rata-rata industri AMDK yang hanya sekitar 9 persen sesuai dengan data Asosiasi Perusahaan Air Minum dalam Kemasan Indonesia (Aspadin)," katanya, Kamis (30/1/2020).
Dia mengatakan tantangan industri AMDK semakin ketat karena banyak perusahaan baru yang bermunculan dengan berbagai merek dan jenis AMKD. Namun begitu, kata Lukas, perseroan tetap optimistis dapat meraih target 2020.
"Penjualan tahun lalu yang siginfikan cukup membuat perseroan semakin optimistis. Jadi kami yakin bisa tumbuh sesuai target," imbuhnya.
Dia mengatakan pertumbuhan signifikan itu diraih melalui perbaikan dan peningkatan di berbagai aspek tata kelola perusahaan, perluasan jangkauan pasar dengan penambahan jumlah titik distribusi, armada dan juga didukung 27 pabrik yang tersebar di Indonesia.
Baca Juga
"Penerapan teknologi mesin baru dan efisiensi biaya juga berhasil menekan biaya operasional, tapi meningkatkan kapasitas dan tetap menjaga kualitas produk yang dihasilkan," ujarnya.
Lukas menambahkan, untuk menggenjot penjualan tahun ini, perseroan juga akan menganggarkan belanja modal atau capex sebesar Rp250 miliar guna memperkuat pasar dan produksi AMDK.